Akibat musim kemarau panjang, diperkirakan ratusan hektar sawah warga mengalami yang selama ini sumber airnya dari saluran irigasi Balakka Sitokkon.

Plt Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Padanglawas, Gunungtua Hamonangan Daulay mengatakan, bahwa Pemkab Palas terus bergerak cepat mencari solusi menanggulangi kekeringan yang terjadi.

Apalagi telah membuat banyak lahan yang mengalami kekeringan. Bahkan diperkirakan ratusan hektar tanaman padi terancam gagal panen akibat kekeringan.

"Pemerintah daerah tidak tinggal diam, apa yang menjadi keluhan masyarakat petani akan terus diupayakan untuk membantunya," kata Gunung Tua.

Gunung Tua mencontohkan, seperti lahan persawahan masyarakat di kecamatan Barumun Selatan, Ulu Barumun, Ulu Sosa, Barumun Tengah, Sihapas Barumun dan kecamatan Huristak terus mendapat perhatian dari pemerintah daerah.

Kata Gunungtua, kondisi kekeringan yang terjadi juga telah disampaikan ke pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian untuk mengantisipasi terjadinya gagal panen.

Bahkan bersama Bupati Putra Mahkota Alam Hasibuan telah diajukan permohonan penyediaan pompanisasi untuk mengairi areal persawahan yang mengalami kekeringan di beberapa wilayah kecamatan di Padanglawas.

(ATS/RZD)