Ilustrasi (Pexels)
Dalam beberapa tahun terakhir, dunia investasi kripto di Indonesia semakin berkembang. Salah satu aset digital yang banyak diminati oleh investor adalah Cardano (ADA). Selain harga Bitcoin yang menggoda, Cardano dikenal sebagai blockchain generasi ketiga yang menawarkan solusi skalabilitas dan efisiensi energi melalui algoritma konsensus Proof of Stake (PoS).
1. Smart Contracts: Sejak pembaruan "Alonzo", Cardano mendukung smart contracts (kontrak pintar) yang memungkinkan pengembangan aplikasi terdesentralisasi (dApps) seperti DeFi, NFT, dan game blockchain.
2. Transaksi peer-to-peer (P2P): Mengirim dan menerima ADA antar pengguna dengan biaya rendah dan kecepatan tinggi.
3. Governance: Cardano memiliki sistem tata kelola on-chain yang memungkinkan komunitas menentukan arah pengembangan proyek.
4. Staking dan Delegasi: Pemilik ADA dapat menyumbangkan (delegate) koin mereka ke pool untuk membantu mengamankan jaringan dan menerima imbalan staking.
5 Cara Efektif Trading Cardano
Bagi kamu yang ingin memulai trading Cardano di Indonesia, berikut adalah 5 cara efektif dan aman untuk melakukannya:
1. Menggunakan Aplikasi Exchange Kripto Legal di Indonesia
Langkah pertama dan paling umum adalah membeli dan menjual Cardano melalui aplikasi exchange kripto yang legal dan terdaftar di Bappebti. Beberapa exchange lokal terpercaya yang mendukung ADA antara lain: Pintu, Luno, Triv, dan lainnya.
Langkah-langkah Umum:
a. Daftar akun dan lakukan verifikasi KYC (unggah KTP, selfie, dll.).
b. Deposit dana menggunakan transfer bank, e-wallet, atau virtual account.
c. Cari pair “ADA/IDR”.
d. Masukkan jumlah pembelian/jual Cardano yang diinginkan.
e. Konfirmasi transaksi dan simpan bukti.
Keunggulan:
a. Praktis dan mudah digunakan, bahkan oleh pemula.
b. Mendukung transaksi dalam Rupiah.
c. Keamanan lebih terjamin karena tunduk pada regulasi.
Tips:
a. Gunakan aplikasi mobile dari exchange untuk kemudahan akses.
b. Aktifkan 2FA (Two Factor Authentication) untuk keamanan akun.
2. Menggunakan Platform Exchange Internasional (Global Exchange)
Selain exchange lokal, kamu juga bisa trading Cardano melalui platform internasional seperti: Binance, Coinbase, OKX, Bybit. Namun, perlu dicatat bahwa beberapa platform global membatasi layanan untuk pengguna dari Indonesia atau meminta KYC tambahan.
Cara Melakukannya:
a. Buat akun di platform global.
b. Lakukan KYC internasional menggunakan paspor atau dokumen resmi.
c. Deposit aset kripto (seperti USDT atau BTC) dari exchange lokal ke akun global.
d. Beli atau jual ADA dalam pasangan seperti ADA/USDT atau ADA/BTC.
e. Jika ingin mencairkan, kirim kembali aset ke exchange lokal untuk ditukar ke Rupiah.
Kelebihan:
a. Biaya transaksi rendah.
b. Likuiditas tinggi dan pilihan pair lebih banyak.
c. Fitur lanjutan seperti margin, futures, dan staking tersedia.
Kekurangan:
a. Proses lebih kompleks dan berbahasa Inggris.
b. Tidak semua mendukung deposit atau penarikan Rupiah secara langsung.
3. Menggunakan Fitur P2P (Peer-to-Peer Trading)
Metode ini memungkinkan Anda untuk membeli atau menjual Cardano langsung dari/ke pengguna lain tanpa perantara. Fitur ini tersedia di beberapa exchange besar seperti Pintu P2P, Binance P2P dan Tokokripto P2P.
Prosedur Umum:
a. Masuk ke menu P2P di aplikasi.
b. Pilih iklan pembelian/penjualan ADA sesuai kebutuhan.
c. Transfer dana sesuai instruksi jika membeli, atau tunggu transfer jika menjual.
d. Konfirmasi setelah transaksi selesai.
Keunggulan:
a. Bisa mendapatkan harga lebih kompetitif.
b. Tersedia banyak metode pembayaran (bank lokal, e-wallet, dll.).
4. Menggunakan Dompet kripto dengan Fitur Beli/Jual
Terdapat beberapa dompet kripto yang mudah dan aman digunakan untuk swap kripto maupun menyimpan NFT, salah satunya adalah Pintu Web3 Wallet dan beberapa dompet kripto yang lainnya.
Dengan dompet web3 wallet, kamu bisa melakukan staking, boroow-lending, hingga berburu airdrop yang sedang ramai.
Cara Penggunaan:
a. Unduh dan instal dompet seperti Trust Wallet.
b. Buka tab “Buy” atau “Sell”.
c. Pilih ADA dan masukkan jumlah yang ingin dibeli atau dijual.
d. Lakukan pembayaran dengan kartu kredit/debit atau transfer.
e. Koin ADA langsung masuk ke wallet Anda atau dana ditransfer ke rekening.
5. Menggunakan OTC (Over The Counter) untuk Jumlah Besar
Bagi kamu yang ingin trading Cardano dalam jumlah besar (biasanya di atas Rp500 juta atau >10.000 ADA), layanan OTC bisa menjadi solusi. Banyak aplikasi kripto menyediakan layanan OTC.
Keuntungan OTC:
a. Harga lebih stabil dan transparan.
b. Proses langsung antar institusi atau individu.
c. Cocok untuk investor besar, perusahaan, dan institusi.
Cara Kerja:
1. Hubungi tim OTC dari exchange atau broker.
2. Negosiasi harga dan jumlah transaksi.
3. Proses dilakukan secara privat dan aman.
4. Dana masuk dan aset ADA ditransfer setelah konfirmasi selesai.
Tips Tambahan
Berikut beberapa tips tambahan agar aktivitas jual beli Cardano berjalan lancar:
1. Cek harga real-time ADA di CoinMarketCap atau CoinGecko sebelum transaksi.
2. Pantau berita terbaru tentang Cardano, termasuk update teknologi dan regulasi.
3. Gunakan wallet pribadi (hardware wallet atau non-custodial wallet) untuk menyimpan ADA dalam jangka panjang.
4. Hati-hati terhadap penipuan berkedok investasi kripto.
5. Lakukan transaksi saat likuiditas tinggi (misalnya jam pasar Asia aktif).
Sekarang ini trading Cardano di Indonesia kini bisa dilakukan siapa saja, baik mereka pemula maupun trader profesional. Perlu diingat, semua aktivitas jual beli kripto memiliki resiko dan volatilitas yang tinggi karena sifat kripto dengan harga yang fluktuatif.
Maka dari itu, selalu lakukan riset mandiri (DYOR) dan gunakan dana yang tidak digunakan dalam waktu dekat (uang dingin) sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab para trader dan investor.(Adv)
