Dalam tuntutannya massa mendesak Kapoldasu agar segera menangkap bandar narkoba di wilayah hukum Polres Asahan berinisial, N dan S yang diduga menjadi "anak main" oknum personel Polres Asahan, berinisial Ipda S.

"Kami minta Kapoldasu segera memproses persoalan hukum terhadap, Ipda S yang saat ini menjadi terlapor di Propam Poldasu dan Renakta Poldasu atas dugaan tindak pidana asusila terhadap tahanan wanita, L," jelas Koordinator Aksi di depan massa aksi.

Pihaknya juga minta agar Kapoldasu segera mencopot Ipda S dari jabatannya sebagai Kanit I Sat Narkoba Polres Asahan. Demi membersihkan peredaran narkoba di wilayah hukum Polres Asahan.

"Agar Kapoldasu segera mengusut harta kekayaan Ipda Supangat yang belakangan viral di media sosial (Medsos) memiliki rumah mewah yang diduga hasil membekingi peredaran narkoba di wilayah hukum Polres Asahan,"jelasnya.

(YY/WITA)