Andre Taulany Ungkap Rahasia Kerja Bebas Cemas: Ini Manfaat BPJS Ketenagakerjaan yang Wajib Diketahui (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Jakarta - Komedian dan musisi kondang, Andre Taulany, mengajak seluruh pekerja, terutama di sektor seni dan informal, untuk segera bergabung menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Ajakan ini disampaikan melalui iklan televisi dengan slogan 'Andai Tau Duluan' yang bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat akan pentingnya perlindungan jaminan sosial.
Dalam kunjungannya ke Kantor Pusat BPJS Ketenagakerjaan, Andre Taulany menyampaikan, "Saya mau mengajak seluruh pekerja seni dan informal ikutan bergabung dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk mendapatkan manfaat yang luar biasa, caranya gampang tinggal masuk aja ke JMO (Jamsostek Mobile)," ucapnya.
Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Medan Utara, Raden Harry Agung Cahya, menyambut baik ajakan Andre Taulany. Ia menekankan bahwa perlindungan jaminan sosial ini sangat relevan bagi pekerja informal, seperti musisi, seniman, penari, dan penulis.
"Dengan iuran yang sangat terjangkau mulai dari Rp36.800 per bulan, para pekerja informal dapat memperoleh tiga manfaat utama, yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), dan Jaminan Hari Tua (JHT)," jelas Harry.
Hingga Agustus 2025, tercatat 8,6 juta pekerja informal di Indonesia telah terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan, baik secara mandiri maupun melalui komunitas.
BPJS Ketenagakerjaan terus memperkuat literasi publik melalui berbagai saluran komunikasi, termasuk kampanye 'Andai Tau Duluan' dan slogan 'Kerja Keras Bebas Cemas'. Menurut Harry, hal ini dilakukan agar tidak ada lagi pekerja yang menyesal karena terlambat mengetahui manfaat BPJS Ketenagakerjaan.
"Dengan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, bukan hanya diri sendiri yang terlindungi, tetapi juga keluarga dan orang-orang tercinta," pungkas Harry.
BPJS Ketenagakerjaan juga mengajak masyarakat untuk memanfaatkan aplikasi digital JMO (Jamsostek Mobile) untuk mempermudah proses pendaftaran dan pembayaran iuran.
(JW/RZD)