KKN UINSU 2025: Pengabdian di Desa Bukit Mas, Tinggalkan Jejak di Pelosok 

KKN UINSU 2025: Pengabdian di Desa Bukit Mas, Tinggalkan Jejak di Pelosok 
Mahasiswa KKN UINSU 2025 yang akan mengakhiri pengabdian mereka di Desa Bukit Mas Kecamatan Besitang Kabupaten Langkat diabadikan bersama kepala desa dan perangkat desa, Minggu (31/8/2025). (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Langkat - Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa dari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) mengakhiri kegiatannya di Desa Bukit Mas, Kecamatan Besitang, Kabupaten Langkat, Jumat pagi (29/8/2025).

Sehingga hari itu, menjadi hari yang penuh dengan haru di Aula Kantor Desa Bukit Mas, Dusun Pantai Buaya, karena 29 mahasiswa itu akan meninggalkan kampung tempat mereka belajar bagaimana bersosialisasi dan bermasyarakat sejak awal Agustus.

Acara penutupan itu dihadiri Kepala Desa Bukit Mas, Wahid, KASI Pelayanan Desa, Jefri, para kepala dusun, serta perangkat desa. Mahasiswa KKN menyerahkan cendera mata sebagai simbol kenangan dan ikatan persaudaraan dengan masyarakat yang selama ini menyambut mereka dengan hangat.

Ketua KKN UINSU Desa Bukit Mas, Alif Al Yasin Sipahutar (Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam), menyampaikan terima kasih atas dukungan yang diberikan masyarakat selama satu bulan mereka mengabdi. “Kami tidak hanya belajar melaksanakan program, tetapi juga belajar arti kebersamaan, gotong royong, dan nilai kekeluargaan dari masyarakat Desa Bukit Mas. Semoga jejak kecil ini bisa membawa manfaat,” ucapnya.

Kepala Desa Bukit Mas, Wahid, dalam pesannya menekankan pentingnya ketakwaan dalam setiap peran yang kelak dijalani mahasiswa. “Dimanapun kalian berada, jadilah orang yang bertakwa. Jika jadi pegawai, jadilah pegawai yang bertakwa. Jika jadi pejabat, jadilah pejabat yang bertakwa, agar urusan kita dimudahkan Allah. Dan jangan pernah melupakan Desa Bukit Mas meskipun sudah kembali ke kota,” ujarnya disambut tepuk tangan hadirin.

Dua Dusun Terisolir

Sebelum penutupan, mahasiswa KKN UINSU telah melaksanakan beragam kegiatan yang meninggalkan kesan mendalam bagi warga. Pada 12 Agustus 2025 lalu, mereka melakukan kunjungan ke Dusun Aras Napal Kiri dan Aras Napal Kanan—dua dusun terisolir yang berada di perbatasan Taman Nasional Gunung Leuser.

Di sana, mahasiswa menghadirkan pojok baca di TK Alam Sekundur Permai serta memperkenalkan sains menyenangkan di SDN 057769 Aras Napal dengan eksperimen sederhana bertema “Gunung Meletus.”

Tidak hanya itu, pada 17 Agustus 2025, mahasiswa KKN juga ikut berpartisipasi dalam perayaan HUT Ke-80 RI di Desa Bukit Mas. Mereka turut serta dalam upacara bendera, membantu pelaksanaan perlombaan rakyat, hingga memeriahkan malam hiburan bersama warga. Kehadiran mahasiswa memberi semangat baru dan keceriaan, khususnya bagi anak-anak yang antusias mengikuti berbagai perlombaan khas 17-an.

Penutup yang Penuh Makna

Selain Ketua, acara penutupan juga dihadiri oleh Lisa Raihanatul Husna (Sekretaris) dan Afifatuzzuhrah (Bendahara) selaku pengurus inti, serta didukung oleh divisi-divisi yang selama ini bekerja di balik layar.

Bagi mahasiswa, Desa Bukit Mas bukan sekadar lokasi KKN, melainkan ruang belajar kehidupan yang sesungguhnya. "Bagi kami Bukit Mas adalah ruang belajar kehidupan," ungkap Afifatuzzuhrah, salah seorang mahasiswi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI).

Bagi warga, kehadiran mahasiswa UINSU adalah energi baru yang menghadirkan literasi, ilmu pengetahuan, dan semangat kebersamaan, ungkap salah seorang warga yang selalu mendampingi mahasiswa itu.

(ARI/DEL)

Baca Juga

Rekomendasi