Pembongkaran JPO Penumpang di Stasiun Medan, Akses Penumpang KA Bandara Disesuaikan Mulai 3 September 2025

Pembongkaran JPO Penumpang di Stasiun Medan, Akses Penumpang KA Bandara Disesuaikan Mulai 3 September 2025
Pembongkaran JPO Penumpang di Stasiun Medan, Akses Penumpang KA Bandara Disesuaikan Mulai 3 September 2025 (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan – PT Railink (KAI Bandara) bersama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional I Sumatera Utara dan stakeholder terkait akan melakukan pembongkaran Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) penumpang di Stasiun Medan mulai Rabu, 3 September 2025.

Sehubungan dengan hal tersebut, terdapat penyesuaian akses masuk bagi para pelanggan kereta api, khususnya pengguna KA Bandara Kualanamu.

Mulai 3 September 2025, penumpang KA Bandara Srilelawangsa yang sebelumnya dapat masuk melalui akses Jalan Stasiun Kereta Api atau depan lapangan merdeka, setelah pembongkaran JPO penumpang hanya dapat masuk melalui akses jalan jawa.

Sementara itu, penumpang KA Sribilah Utama, KA Putri Deli, dan KA Siantar Ekspres akan menggunakan akses Jalan Stasiun Kereta Api atau depan Lapangan Merdeka.

Direktur Utama PT Railink, Porwanto Handry Nugroho, menjelaskan bahwa penyesuaian akses ini merupakan bagian dari rangkaian pembangunan jalur layang (elevated track) serta rencana pelebaran Stasiun Medan untuk mendukung peningkatan kapasitas dan kenyamanan layanan.

“Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin timbul akibat adanya penyesuaian akses masuk. Namun, kami memastikan bahwa penumpang tetap dapat menikmati layanan KA Bandara Srilelawangsa dengan aman, nyaman, dan tepat waktu. Proyek ini merupakan investasi jangka panjang untuk memberikan pengalaman perjalanan yang lebih baik bagi seluruh pelanggan,” ujar Porwanto, Senin (1/9/2025).

PT Railink berkomitmen untuk terus menghadirkan layanan transportasi modern yang mendukung mobilitas masyarakat, khususnya akses dari dan menuju Bandara Internasional Kualanamu.

Dengan adanya pembangunan jalur layang dan pelebaran Stasiun Medan, diharapkan integrasi layanan transportasi di Kota Medan semakin optimal dan memberikan nilai tambah bagi pengguna jasa kereta api.

(REL/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi