Tiga Pimpinan Dinas Strategis di Madina Dirotasi

Tiga Pimpinan Dinas Strategis di Madina Dirotasi
?Tiga Dinas Strategis di Madina Alami Pergantian Pimpinan (Analisadaily/istimewa)

Analisadaily.com, Madina - Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal (Madina) melakukan rotasi sejumlah pejabat eselon II pada tiga dinas strategis, Senin (8/9/2025).

Prosesi pelantikan berlangsung di Aula Kantor Bupati Madina, dipimpin oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Sahnan Pasaribu dan dihadiri oleh sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Madina.


‎Tiga dinas yang mengalami pergantian pimpinan adalah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), serta Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB).

‎Salah satu pejabat yang diganti adalah M. Daud Batubara, yang sebelumnya menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Pendidikan. Meski baru menjabat selama lebih kurang dua bulan, ia kini dialihkan menjadi Kepala Dinas PPKB.

‎Posisi Plt. Kadis Pendidikan kini diisi oleh dr. Muhammad Faisal Situmorang, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan. Dengan demikian, Faisal kini memimpin dua dinas sekaligus: Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan.

‎Sementara itu, jabatan Kepala Dinas BKPSDM dipercayakan kepada Meinul Lubis, yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris di dinas tersebut.

‎Berdasarkan informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, rotasi terhadap Daud Batubara diduga berkaitan dengan kebijakan kontroversial yang dikeluarkannya selama menjabat sebagai Kadis Pendidikan.

‎Ia disebut-sebut mengeluarkan nota penugasan bagi guru PPPK yang tidak sesuai dengan regulasi yang berlaku, sehingga menimbulkan polemik internal di lingkungan dinas pendidikan.

‎Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Azhar Paras Muda Hasibuan, saat dikonfirmasi oleh wartawan menjelaskan bahwa rotasi jabatan yang dilakukan pada sore hari tadi merupakan bagian dari upaya penyegaran dalam struktur organisasi pemerintahan.

‎"Rotasi merupakan hal yang wajar sebagai bentuk penyegaran organisasi," ujarnya singkat. (RES)

(WITA)

Baca Juga

Rekomendasi