Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas mitra dan mendukung perluasan cakupan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan, dengan diikuti oleh 40 peserta dari wadah dan agen Perisai aktif.

Dalam acara tersebut, Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Medan Utara yang diwakili oleh Dian Suziana, Kepala Bidang Pengendalian Operasional, menyatakan bahwa pentingnya penguatan kemampuan digital marketing agar agen Perisai dapat menjadi duta informasi yang kreatif dan inovatif dalam menghadapi perkembangan teknologi.

"Agen Perisai adalah mitra strategis kami dalam memperluas perlindungan sosial untuk pekerja sektor informal. Dengan kemampuan digital yang baik, mereka dapat meningkatkan akuisisi dan membangun citra positif BPJS Ketenagakerjaan," ujarnya.

Pelatihan ini merupakan bagian dari program kerja bidang Kepesertaan tahun 2025, yang bertujuan untuk meningkatkan literasi digital, kemampuan pemasaran daring, serta kreativitas konten para agen Perisai. Hal ini diharapkan dapat membantu mereka menjangkau pekerja sektor informal (BPU) secara lebih luas dan efektif.

Selain pelatihan, acara ini juga mencakup pemberian penghargaan kepada wadah dan agen Perisai terbaik dari semester I tahun 2025, serta sesi walk-in interview untuk menjaring calon agen baru yang potensial.

Dengan adanya kegiatan ini, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Medan Utara berharap dapat melahirkan agen-agen Perisai yang unggul, melek digital, dan siap menyebarkan manfaat perlindungan sosial kepada seluruh lapisan masyarakat.

(JW/RZD)