Resmi Mendarat! Etihad Airways Buka Rute Abu Dhabi-Medan, JAS Jadi Mitra Ground Handling

Resmi Mendarat! Etihad Airways Buka Rute Abu Dhabi-Medan, JAS Jadi Mitra Ground Handling
Resmi Mendarat! Etihad Airways Buka Rute Abu Dhabi-Medan, JAS Jadi Mitra Ground Handling (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Etihad Airways, maskapai penerbangan nasional Uni Emirat Arab, secara resmi memulai penerbangan perdananya dari Zayed International Airport, Abu Dhabi (AUH), menuju Bandara Internasional Kualanamu, Medan (KNO) pada Jumat (3/10).

Kedatangan ini menandai dibukanya rute baru yang menghubungkan Timur Tengah dan Sumatera Utara.

Pesawat Airbus A321 LR dengan nomor penerbangan EY 480 mendarat dengan mulus pada pukul 07.37 WIB. Penerbangan perdana yang membawa penumpang dari berbagai kelas kabin ini disambut dengan meriah melalui selebrasi tradisi water salute.

Dalam momen bersejarah ini, PT Jasa Angkasa Semesta (JAS), penyedia ground handling terkemuka di Indonesia, bertindak sebagai mitra resmi Etihad Airways. JAS bertanggung jawab penuh memastikan seluruh rangkaian operasional penerbangan perdana ini berjalan aman, lancar, dan efisien.

Layanan menyeluruh yang disediakan oleh JAS meliputi: Passenger Services: Proses check-in, boarding, dan pelayanan penumpang di terminal. Ramp Handling: Penanganan bagasi, kargo, dan koordinasi peralatan darat. Aviation Security: Pengawasan keamanan sesuai standar internasional.

Patria Bayuaji, General Manager West PT Jasa Angkasa Semesta, menyatakan kebanggaannya atas kemitraan ini.

"Kami merasa bangga dapat mendukung Etihad Airways pada penerbangan perdana mereka di Medan. JAS berkomitmen memberikan layanan ground handling terbaik sesuai standar internasional, sehingga setiap penerbangan dapat berlangsung dengan lancar dan memberikan pengalaman positif bagi penumpang," ujar Patria.

Ia menambahkan bahwa hadirnya Etihad Airways di Kualanamu adalah bukti kepercayaan maskapai internasional terhadap profesionalisme dan kapabilitas JAS di Indonesia.

"Dengan pengalaman lebih dari 40 tahun, kemitraan ini memperkuat peran JAS dalam mendorong konektivitas global serta mendukung pertumbuhan pariwisata dan perekonomian nasional," tambahnya.

(JW/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi