Singel dan video musik "Bulan"cover version Helanuansa sudah bisa di dengar di berbagai kanal musik digital dan channel YouTube Helanuansa. Selain Helanuansa ada beberapa band Medan yang mendapat kesempatan untuk meng-cover lagu-lagu milik SPR seperti Filsafatian, Lyns, Fingerprint dan lainnya.

Seperti diketahui, Helanuansa terbentuk akhir 2016. Haykal (vokal/gitar) dan Fariz (bass) yang pernah tergabung di band yang sama punya ide untuk buat projek baru. Kemudian mereka mengajak gabung Egi (gitar). Pada 2017 mereka langsung menyapa penikmat musik Medan dengan singel " Awal Hari" berserta video musiknya. Mendapat respons positif, mereka melanjutkan dengan album penuh perdana bertitel "Terbitlah Terang" yang dirilis pada 2019.

Album "Terbitlah Terang" ini bercerita seputar proses kehidupan. Mulai dari hal-hal buruk, cerita yang kurang enak. Lalu bagaimana kita menyikapinya agar bisa mengembalikan menjadi hal yang lebih baik. Dari yang tidak baik-baik saja menjadi lebih baik,"ungkap Haykal (vokal/gitar) dalam sesi wawancara dengan Analisa belum lama ini.

Pesan di album berisikan 8 lagu ditambah 2 trek musik instrumen ini mengalir sarat makna. Karena lagu-lagu di album ini semuanya menggunakan lirik berbahasa Indonesia. Sebagai penulis lirik, Haykal (vokal/gitar) punya alasan kuat untuk menggunakan bahasa Indonesia di lagu-lagu Helanuansa.

Menurutnya, selain kurang percaya diri kala menyanyikan lagu berbahasa Inggris, penggunaan lirik berbahasa Indonesia dinilai lebih mudah untuk menyampaikan pesan di lagu tersebut.

(YY)