Andar Amin Harahap: Penguatan Bawaslu Kunci Tegaknya Demokrasi di Era Digital

Andar Amin Harahap: Penguatan Bawaslu Kunci Tegaknya Demokrasi di Era Digital
Andar Amin Harahap: Penguatan Bawaslu Kunci Tegaknya Demokrasi di Era Digital (Hairul Iman Hasibuan)

Analisadaily.com, Padangsidimpuan - Anggota Komisi II DPR RI, Andar Amin Harahap, S.STP., M.Si., menegaskan pentingnya penguatan kelembagaan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) di era digital.

“Bawaslu harus lebih kuat agar proses demokrasi bisa semakin baik dinegeri ini,” ujarnya saat menyampaikan materi bertajuk Strategi Penguatan Kelembagaan Pengawas Pemilu di Era Digital pada acara Fasilitasi Pembinaan dan Penguatan Kelembagaan Bawaslu Kota Padangsidimpuan di Aula Hotel Mega Permata, Jalan Imam Bonjol, Sabtu (11/10).

Menurut Andar, meskipun Pemilu telah selesai dan baru akan digelar kembali lima tahun mendatang, proses penyempurnaan harus dilakukan sejak dini.

“Penyempurnaan tidak bisa menunggu waktu pelaksanaan. Karena itu, Komisi II DPR RI bergandeng tangan dengan berbagai pihak melalui kegiatan seperti ini. Kita berkomitmen agar lembaga pengawas pemilu semakin kuat dan berintegritas,” tegasnya.

Ia menilai Bawaslu memiliki peran strategis sebagai wasit dalam pelaksanaan demokrasi.

Andar menolak wacana menjadikan Bawaslu sebagai lembaga ad hoc, karena peran pengawasan pemilu membutuhkan kelembagaan yang permanen dan berkelanjutan.

“Bawaslu adalah wasit agar permainan berlangsung fair. Saya paling tidak setuju jika Bawaslu menjadi lembaga ad hoc sebagaimana yang diwacanakan,” katanya.

Lebih lanjut, Andar menekankan pentingnya menjaga integritas dan etika penyelenggara pemilu.

“Wasit jangan ikut jadi pemain. Perkuat dengan rekrutmen SDM, kelembagaan, dan kesetaraan dengan KPU. Jika etika sudah tertanam dalam diri penyelenggara pemilu, saya yakin pemilu yang demokratis akan berjalan dengan baik,” ujarnya.

Sebagai penutup, Andar menyampaikan komitmennya untuk terus memperjuangkan penguatan kelembagaan penyelenggara pemilu sesuai konstitusi.

“Kota Padangsidimpuan adalah rumah saya. Sepanjang apa yang bisa diperjuangkan tanpa melanggar konstitusi, akan saya perjuangkan. Itu komitmen saya,” tandasnya.

Turut hadir dalam acara itu, Bawaslu Provinsi Sumatera Utara, Bawaslu Kota Padangsidimpuan, partai politik, tokoh masyarakat, akademisi, dan insan media.

(HIH/BR)

Baca Juga

Rekomendasi