Polmed Dorong Digitalisasi Bengkel Las di Deliserdang Lewat Program PKM

Polmed Dorong Digitalisasi Bengkel Las di Deliserdang Lewat Program PKM
Polmed Dorong Digitalisasi Bengkel Las di Deliserdang Lewat Program PKM (Analisadaily/istimewa)

Analisadaily.com, Deliserdang - Tim Pengabdian dari dosen Jurusan Teknik Komputer dan Informatika (KI) Politeknik Negeri Medan (Polmed), melaksanakan kegiatan Pengabdian Kemitraan Masyarakat (PKM) di Bengkel Las Siti Hajar, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang.

Kegiatan yang berfokus pada digitalisasi promosi dan manajemen usaha bagi pelaku bengkel las yang selama ini masih mengandalkan promosi konvensional dari mulut ke mulut, dilakasanakan pada Selasa (14/10/2025).

Lokasi bengkel yang berada di wilayah pedesaan dengan akses terbatas mendorong kebutuhan akan branding digital agar usaha mampu bersaing dan menjangkau pelanggan lebih luas.

Melalui program ini, tim pengabdian memberikan pelatihan intensif tentang pembuatan dan optimasi profil Google Bisnis, pengelolaan akun media sosial Instagram, serta praktik pembuatan konten visual untuk promosi daring.

Selain itu, tim juga memperkenalkan sistem pencatatan keuangan digital sederhana guna membantu pemilik usaha dalam memantau transaksi dan arus kas secara lebih efisien.

Kegiatan ini diketuai Ismael, S.Kom., M.Kom., dengan anggota tim dosen Donny Sanjaya, M.Kom., Aulia Rahman Dalimunthe, S.TI., M.Kom., Nugroho Syahputra, S.Kom., M.Kom., dan Cut Try Utari, S.T., M.Kom.. Selain para dosen, kegiatan juga melibatkan lima mahasiswa Polmed yang berperan aktif dalam dokumentasi, asistensi pelatihan, dan pendampingan mitra.

Pemilik Bengkel Las Siti Hajar, Juliono, menyambut baik inisiatif tersebut dan mengaku sangat terbantu dengan pelatihan digitalisasi usaha.

“Program ini membantu kami memperluas jangkauan pemasaran, memperbaiki dokumentasi usaha, serta meningkatkan kepercayaan calon pelanggan,” ujarnya.

Ketua tim pengabdian, Ismael, menegaskan kegiatan ini merupakan wujud nyata kontribusi Politeknik Negeri Medan dalam mendorong UMKM di pedesaan untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi.

“Melalui digitalisasi promosi dan pencatatan usaha, diharapkan Bengkel Las Siti Hajar dapat lebih kompetitif, memiliki identitas digital yang jelas, dan menjadi contoh pemberdayaan UMKM berbasis teknologi,” katanya.

Kegiatan ini juga sejalan dengan program pemerintah dalam memperkuat daya saing UMKM dan meningkatkan literasi digital masyarakat, khususnya di wilayah pedesaan.

(WITA)

Baca Juga

Rekomendasi