Dengan selesainya pembangunan jalan tersebut diharapkan mampu mempercepat pertumbuhan ekonomi. Mempermudah mobilitas orang dan barang, serta menunjang aktivitas pertanian, perkebunan, dan sektor produktif lainnya.

"Pembangunan jalan di era kepemimpinan saya dan Wakil Bupati akan difokuskan pada ruas-ruas jalan yang memiliki nilai ekonomis tinggi. Kita fokus pada jalan yang membuka pertumbuhan ekonomi masyarakat. Setiap tanggal 17, camat dan kepala desa akan bertemu untuk menentukan jalan prioritas. Bukan soal konstituen atau kepentingan politik," tegas Bupati Deli Serdang, dr H Asri Ludin Tambunan ketika meresmikan jalan tersebut bersama Wakil Bupati, Lom Lom Suwondo SS, Rabu (3/12/2025).

Bupati menyampaikan pandangannya perihal pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang kerap tidak tepat sasaran.

"Musrenbang selama ini asal masuk saja. Sekarang semua harus didiskusikan dengan data dan kajian ekonomi. Inilah pembangunan cepat, transparan, dan mudah," ucap Bupati kemudian mengingatkan masyarakat agar turut serta menjaga jalan yang telah dibangun. Termasuk tidak melakukan pembongkaran ilegal untuk membuat saluran air atau akses pribadi yang dapat merusak struktur jalan.

Disebutkan, mulai 1 Januari 2026 mendatang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deli Serdang telah menyiapkan anggaran sebesar Rp30 miliar untuk program rawat jalan cepat.

"Kalau ada jalan rusak sedikit saja, laporkan 1x24 jam. Akan langsung ditangani Satuan Tugas (Satgas) Perbaikan Jalan. Ini supaya kerusakan tidak melebar dan biaya tidak membengkak," imbau Bupati.

Kepala Desa Suka Mandi Hilir, Bahrul Ilmi menyampaikan rasa terima kasihnya atas pengaspalan jalan tersebut. Sebab, pengaspalan jalan penghubung Kecamatan Pagar Merbau, Beringin dan Pantai Labu itu sudah lama dinantikan warga.

"Keberadaan jalan itu akan sangat membantu mobilitas masyarakat, terutama petani dan pelaku usaha lokal," pungkasnya.

(MC/RZD)