Para wakil tersebut sebelumnya telah lolos seleksi ketat di tingkat regional Aceh–Sumut, yang dilangsungkan di Banda Aceh 25 Oktober lalu, dengan menampilkan berbagai konsep modifikasi yang mengedepankan kreativitas, fungsi, serta keamanan berkendara.

Delapan peserta ini terdiri dari berbagai latar belakang, mulai dari modifikator profesional hingga pengguna harian yang menuangkan ide personal mereka ke dalam motor MAXi Yamaha. Mereka adalah, untuk kategori Super MAXI yakni Juwantoro/Ingreath Sitepu (Yamaha XMAX), Rendra Kuriadi (NMAX), Hangga Giovani (Yamaha Aerox), M Yasser (Yamaha LEXi).

Sedangkan untuk kategori Street MAXI yakni, Ingreath Sitepu (Yamaha XMAX), Hady Saman Hudi (Yamaha NMAX), Muzibur Tariza (Yamaha Aerox), dan Andika Prawira (Yamaha LEXi).

CustoMAXI adalah sebuah kompetisi modifikasi sepeda motor MAXi Yamaha yang mempertemukan para kreator dan pecinta otomotif dari seluruh Indonesia. Kontes CustoMAXi sendiri merupakan ajang tahunan yang digelar oleh Yamaha untuk mewadahi ekspresi dan inovasi modifikasi pada lini MAXi, seperti NMAX, AEROX, dan XMAX.

Pada tingkat nasional, para peserta akan dinilai oleh dewan juri berdasarkan beberapa aspek, antara lain konsep desain, kualitas pengerjaan, kesesuaian fungsi, serta orisinalitas ide.

GM Marketing PT Alfa Scorpii, Joni Lie menyampaikan apresiasinya kepada para peserta yang berhasil melaju ke tingkat nasional. Mereka berharap keikutsertaan delapan wakil ini dapat mengharumkan nama daerah serta menjadi inspirasi bagi komunitas dan pecinta modifikasi di Aceh dan Sumatera Utara.

“Keikutsertaan delapan wakil ini membuktikan bahwa kreativitas modifikator di Aceh–Sumut mampu bersaing di level nasional. Kami optimistis mereka dapat memberikan hasil terbaik,” ujar Joni Lie.

Ajang Kontes CustoMAXi tingkat nasional ini diharapkan tidak hanya menjadi kompetisi, tetapi juga sarana bertukar ide, memperluas jaringan komunitas, serta mendorong perkembangan dunia modifikasi sepeda motor yang aman dan berkelas di Indonesia.

Tim Promosi PT Alfa Scorpii, Roby Sogara, menyebut perwakilan peserta dari enam kota bukan hanya mewakili daerahnya. Tetapi juga membawa karakter budaya dan kreativitas lokal masing-masing di ajang tersebut. “Total ada 48 peserta dari 6 kota, akan dibawa dan dipertemukan ke Jakarta,” sebut Roby Sogara.

Roby menjelaskan, kompetisi ini merupakan komitmen Yamaha untuk memberikan ruang bagi modifikator berkembang. “Peserta dari kategori motor juga akan mendapatkan kesempatan lebih luas dalam menampilkan berbagai konsep yang telah mereka siapkan sejak tahap regional,” jelas Roby.

Menurut Roby, kompetisi ini tidak hanya menampilkan seni modifikasi. Tetapi juga memperkuat ekosistem kreativitas di dunia otomotif modern. “Dari beberapa area yang menang secara nasional akan dipertandingkan kembali. Para finalis ini akan membawa konsep masing-masing,” jelas Roby.

(Adv)