SIAPA yang tidak kenal dengan cemilan legit bernama martabak atau sebagian orang menyebut nya  martabak manis? Tentunya anda sudah mengenal dan familiar bukan dengan makanan rakyat nan nikmat tersebut.

Salah satu hal yang membuat jajanan ini banyak memiliki penggemar adalah perpaduan antara rasa manis yang menggigit dan legitnya adonan yang hangat. Membuat lidah penyukanya terus bergoyang mengecap nikmat si martabak manis.

Seiring berkembangnya tren dan juga selera pasar, kini banyak bermunculan variasi jajanan martabak. Mulai dari variasi rasa hingga tampilan menjadi senjata para pengrajin martabak untuk menarik minat pembeli. Kreatifitas memang selalu menjadi kunci sukses usaha, dan tak terkecuali dengan jajanan yang satu ini.

Mungkin sebagian dari anda sudah pernah mendengar atau bahkan mencicipi nikmatnya salah satu brand martabak manis bernama Martabak Mini Africa. Label yang mulai terkenal sekitaran tahun 2011 di Jakarta tersebut kini telah menjadi sebuah brand bisnis waralaba sukses dengan jaringan yang sangat luas. Dengan menonjolkan bentuknya yang unik, tidak heran jika peluang usaha yang ditawarkan di dalam nya juga selegit nikmat rasa nya.

Martabak Mini Africa Berikut

Usaha Martabak Mini Africa pada awalnya didirikan tahun 2008 di Jakarta. Usaha yang merupakan kuliner kreatif baru pada waktu itu terbukti mampu menyedot atensi penikmat martabak di wilayah tempat awal berdirinya Martabak Mini Africa di seputaran Jakarta Selatan.

Poma Indrajaya, pria kreatif tersebut lah yang menjadi kreator dari Martabak unik ini. Pada awal pembuatannya, ia memutar otak mencari varian martabak baru yang menarik dan lain dari yang lain. Ide yang terlintas di benak nya waktu itu adalah martabak dengan bentuk mini dan memungkinkan penikmatnya menghabiskan hanya dalam beberapa gigitan saja. Praktis dan manis, itulah kesan yang tertangkap dari martabak Mini Afrika dengan jargon nya “Waka-Waka” tersebut.

Kelebihan lain dari martabak mini africa adalah variasi rasa nya yang mencapai 100 jenis resep berbeda.  Bahkan variasi rasa nya masih terus dikembangkan tidak hanya dari pengelola martabak Mini Afrika pusat namun juga dari komunitas mitra waralabanya yang aktif berbagi segala sesuatu tentang bisnis ini.

Hingga pada akhirnya ia mulai membuka sistem waralaba yang berkembang pesat dari 14 mitra (tahun 2011) dan kini menjadi 380 mitra yang tersebar mulai aceh hingga papua.

Peluang

Dengan masih tinggi nya minat dan ketertarikan masyarakat akan varian Martabak Mini Afrika, nampaknya peluang usaha martabak manis tersebut masih bagus jika dikembangkan di spot spot yang memang belum terdapat produk sejenis. Plus margin keuntungan dan perhitungan balik modal yang amat singkat bisa menjadi daya tarik bagi anda yang sedang mencari bisnis waralaba potensial saat ini.

Secara umum, perhitungan keuntungan dari 1 paket kemitraan yang bermodal 9,7 juta saja, anda bisa mendapatkan keuntungan kurang lebih 9 juta. Sangat potensial tentunya untuk ukuran bisnis waralaba modal kecil seperti Martabak Mini Africa ini.

Tidak hanya itu, pihak Waka-waka Group selaku pengelola bisnis francise ini telah menawarkan tidak hanya 1 jenis kemitraan namun ada 5 jenis kemitraan berbeda yang bisa anda sesuaikan dengan kantong usaha. Pilihan paket yang bervariasi tersebut dimulai dari harga 3,1 juta hingga 12,9 juta. (int)

Cara membuat martabak mini
Bahan yang harus anda lengkapi :
Adonan martabak mini
400 gram tepung terigu (disarankan pakai yang bagus)
80 gram gula pasir
5 gram ragi instan
2 butir telur ayam
4 gram garam halus
2 gram soda kue
Vanili secukupnya saja

Bahan toping yang harus dilengkapi :
Susu kental manis
100 gram margarin
Keju parut
Meses (coklat atau warna terserah selera)
Toping-toping pilihan lain sesuai selera anda

Cara memasak martabak mini:
Pertama kocok telur kedalam tempat adonan dan masukan telur tersebut dalam tepung terigu secara perlahan sambil diudek-udek (bahasa jawanya.. he) / diaduk-aduk hingga merata.
Setelah merata, masukan ragi instan kedalam adonan hingga membentuk biang dengan mendiamkan minimal 3 jam.
Masukan gula, garam secukupnya, vanili dan soda kue hingga merata kemudian diamkan kembali hingga sampai adonan mengeluarkan bui.
Siapkan perlengkapan masak kita tadi, panaskan cetakan kue diatas plat baja kemudian olesi dengan margarin
Setelah cetakan dirasa sudah panas, masukan adonan tadi kedalam loyang martabak mini setebal kurang lebih 1 cm
Tutup loyang dan tunggu hingga adonan yang tadi berpori dan mengering pinggiranya.  
Angkat adonan dan olesin dengan margarin secukupnya. Setelah itu tambahkan diatasnya selai-selai atau toping sesuai selera. Jangan lupa mengoleskan susu diatasnya. (int)