Batangkuis, (Analisa). Menutup kegiatan akhir tahun 2014, Sanggar Cipta Pesona berkedudukan di Batangkuis, Deliserdang, menggelar Pagelaran Seni Tari Akhir Tahun (Pesta Akta) 2014 sekaligus kenaikkan jenjang bagi anak didik di sanggar itu, Sabtu-Minggu (20-21/12) di kawasan wisata budaya dan kuliner Kampoeng Niaga, Kecamatan Batangkuis.
Pesta Akta 2014 digelar Sabtu (20/12) malam menampilkan 10 tarian adat termasuk penampilan tari Serampang 12 tataan Guru Sauti yang telah banyak mengharumkan prestasi sanggar Cipta Pesona yang berumur 10 tahun di tingkat kabupaten, provinsi bahkan nasional.
“Alhamdulillah, anak-anak kita dari sanggar Cipta Pesona ini sudah sering menjadi juara satu diberbagai event. Meski tidak ada uang, tapi kami selalu pulang bawa uang” ungkap Pimpinan Sanggar Cipta Pesona Linda Asmita S, Sn.
Linda berharap, dalam menutup akhir tahun 2014, sanggar Cipta Pesona semakin maju dan anak-anak didiknya menjadi lebh rajin dan kreatif serta inovatif dalam menorehkan prestasi di even-event lebih tinggi.
“Kami selaku pelatih, berupaya untuk memberikan yang terbaik. Harapan kami sanggar Cipta Pesona bisa lebih maju dan terus menjadi juara di even-event lainnya” ucapnya.
Linda yang juga didampingi pelatih Jamilah Aqtar kepada Kadis Budpar Deliserdang Ahmad Rifai mengharapkan perhatian khusus dalam upaya pengembangan seni budaya khususnya seni tradisional serta mendukung gagasan sanggar tari sehingga bisa lebih maju masa mendatang.
Kepada Ketua MABMI Deliserdang H OK Khaidar Aswan, Linda memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas dukungan yang telah diberikan secara khusus kepada sanggar Cipta Pesona kurun waktu keberadaannya sehingga terus maju dan berkembang.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Datuk Paduka Raja yang juga Ketua MABMI Deliserdang atas bantuan dan dukungannnya selama ini kepada sanggar Cipta Pesona” ucap Linda.
Apresiasi Tinggi
Ketua Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (MABMI) Deliserdang H OK Khaidar Aswan yang diundang secara khusus pada kesempatan itu memberikan apresiasi tinggi kepada sanggar Cipta Pesona yang telah mengharumkan nama Deliserdang melalui torehan prestasi khususnya Kecamatan Batangkuis, serta dimotivasi agar semakin giat melebarkan event-eventnya.
Khaidar berharap, event-event yang digelar tidak saja dalam lingkup kecamatan maupun kabupaten, tapi bisa ditingkatkan ke kelas provinsi bahkan nasional sehingga promosi kebudayaan yang menjadi salah satu sektor Indonesia kreatif terwujudkan sekaligus melestarikannya.
“Event-event yang digelar hendaknya bisa ditingkatkan dengan mengundang daerah lain seperti, Riau atau ke luar negeri. Kembangkan menjadi Indonesia kreatif sesuai program yang sudah dicanangkan pemerintah sejak Presiden SBY sampai tahun 2025” tandasnya.
Tanggung Jawab Bersama
Sementara Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Deliserdang Ahmada Rifai dalam kesempatan itu memberikan apresiasi atas gagasan sanggar Cipta Pesona yang menggelar Pesta Akta 2014 yang menjadi sarana untuk mengembangkn dan melestarikan seni dan budaya tradisional. Selain itu juga dapat dijadikan sarana promosi pariwisata untuk menarik minat wisatawan berkunjung ke Deliserdang.
“Saya memberikan dukungan dan menyambut baik atas digelarnya pergelaran budaya ini dan berharap tidak hanya sekadar rutinitas belaka. Harus mampu mengembangkan dan melestarikan serta meningkatkan apresiasi seluruh masyarakat terhadap seni tari khususnya seni-seni tradisional” ucapnya.
Rifai juga menegaskan, kesadaran untuk terus-menerus mengembangkan dan melestarikan seni budaya daerah pada hakekatnya bukan hanya tanggung jawab satu pihak, melainkan tanggung jawab bersama baik seniman, budayawan, masyarakat maupun pemerintah..
Dia juga berharap, seluruh elemen hendaknya proaktif dalam memprakarsai dan menyokong upaya pengembangan budaya dan seni melalui berbagai kegiatan di antaranya, peningkatan frekuensi kegiatan pentas seni dan budaya daerah, mengemas seni budaya dalam karya seni kreatif dan menarik seperti, festival tradisional garapan dan lainnya.
Turut hadir dalam malam Pesta Akta 2014 itu seniman senior Sanggar Patria H Yose Rizal Firdaus, budayawan Sumut Darwis Rifai, Camat Batangkuis Abduh Rizali Siregar, Bunda PAUD Batangkuis Ny Eka Abduh Rizali, orangtua dan anak didik sanggar Cipta Pesona serta undangan. (ak)