Medan, (Analisa). Masalah pembangunan sosial, ekonomi, penegakan hukum dan politik diperkirakan akan menjadi topik pembahasan hangat dalam seminar sehari bertema “Menatap Arah Pembangunan Kabupaten Bireuen di Masa Mendatang”.
Para pembicara siap mengupas berbagai persoalan pendidikan dan kebudayaan. Termasuk peningkatan peran civitas akademika untuk melahirkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan berkarakter madani dalam bingkai ke Bireuenan, ke Acehan dan ke Indonesiaan.
“Tak heran banyak pembicara dan penanggap baik dari Aceh, Medan maupun Jakarta”, kata Penanggung Jawab Tim Forum Suriadin Noernikmat,ST,MM didampingi Sekretaris Mahyani Muhammad,SH,SPN,MKn kepada pers di Sekretariat ABICOMM Jalan Bantam Medan, Senin (5/10).
Dia mengemukakan hal itu sehubungan akan digelar seminar sehari Menatap Arah Pembangunan Kabupaten Bireuen di Masa Mendatang” di Aula Kantor Bupati Bireuen, Minggu (11/10). Kegiatan ini diselenggarakan Forum Kerukunan Masyarakat Bireuen di Medan (FKMB) dan Ikatan Masyarakat Kabupaten Bireuen di Banda Aceh (IMKB). Kedua organisasi ini juga siap menyongsong HUT ke 16 Kabupaten Bireuen yang jatuh pada 12 Oktober 2015.
Penting
Suriadin menjelaskan pembangunan aspek pendidikan umum serta pesantren bagi masyarakat dalam sebuah dinamika kehidupan bermasyarakat dan berbangsa dinilai sangat penting dewasa ini.
Artinya dalam bahasa Aceh, “tameh bah sirang- siereng, asai puteeng di lop lam bara”. Selain itu pelestarian kebudayaan Aceh “Adat Bak Po Teumeureuhom, Hukom Bak Syiah Kuala” merupakan kultur budaya masyarakat madani yang islami.
Itu sebabnya seminar sehari ini menampilkan sejumlah pembicara antara lain Laksamana TNI-AL (Purn) Dr H Marsetio (Mantan Kasal TNI-RI, Jakarta), Brigjen Pol Drs Yanto Tarah,MM (Staf Menko Polhukam RI Jakarta.
Selanjutnya Prof Dr H Nasruddin Syamsuddin,MA (Guru Besar UI Jakarta), Prof Dr H Humam Hamid,MA (Guru Besar Unsyiah Banda Aceh), Prof Dr H Rusydi Ali Muhammad,MA (Guru Besar UIN Arraniry Banda Aceh), Prof Dr Abdullah Jamil,MSc (Guru Besar UINSU Medan), Prof Dr H Yusni Sabi,Phd (Guru Besar UIN Arraniry).
“Kita berharap seminar yang diikuti sekitar 350 peserta ini melahirkan rekomendasi yang berguna dalam berbagai aspek pembangunan Kabupaten Bireuen ke depan. Rekomendasi tersebut akan diserahkan pada puncak HUT Bireuen”, jelas Suriadin yang juga Ketua Dewan Pembina FKMB pada acara yang dihadiri Ketua Umum FKMB H Lukmanul Hakim,SE dan pengurus lain Drs Rumai Noer B Ali, Drs H Zuarni dan Kaspul. (bay)
