Puteri Indonesia 2015 Anindya Kusuma Putri kaget aksinya berfoto selfie memakai baju bergambar palu arit menuai kecaman. Namun, Anin mengaku paham betul arti dari ideologi palu arit yang tergambar pada bajunya.
"Tahu dong. Karena itu ada dasar hukumnya. Kita enggak boleh menyebarluaskan arti lambang itu," papar Anindya, saat dijumpai di Geraha Mustika Ratu, Jakarta Selatan, Selasa (24/2) petang.
Tak hanya itu, Anindya mengetahui jika Indonesia memiliki sejarah yang kurang baik dengan ideologi tersebut.
Seperti diketahui, Anindya memajang foto yang diberi judul I'm so Vietnam Today itu dimaksudkan untuk menghormati teman internasionalnya. Sayangnya, maksud baiknya itu berbuntut hujatan.
"Waktu saya menggunakan baju Vietnam saja, saya sadar kita punya sejarah kurang bagus. Tapi saya saat itu khusus menghormati teman-teman dari Vietnam yang datang untuk melakukan kegiatan menanam pohon di Indonesia," tambahnya.
"Waktu itu karena sebelumnya saya orangnya sangat international minded. Saya pikirnya ini teman-teman di sosmed saya dari internasional lebih banyak. Enggak pikir followers membludak setelah jadi Puteri Indonesia," tambahnya.
Anin menegaskan, dirinya tidak sepaham dengan ideologi komunis. "Ideologi saya adalah Pancasila," tegasnya.
Walaupun mengenakan pakaian yang menunjukan ideologi komunis, GADIS sampul 2008 itu menekankan jika dirinya tetap berjiwa Indonesia.
"Tapi jiwa saya tetap Indonesia. Saya menggunakan kaos itu untuk menghormati teman-teman," tandasnya. (oz)