Analisadaily (Medan) - Sebelum dilakukannya sterilisasi oleh Tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) Batalyon Zeni Tempur (Yon Zipur) I/Dhira Darma Kodam I/BB, Gereja HKBP Dame, Jalan Pambangunan Gang Dame, Medan Helvetia sempat mendapat ancaman teror.
Pengurus Gereja HKBP Dame, Sintua Castro Simanjuntak mengatakan, sekitar satu bulan lalu sempat ada ancaman berupa surat yang dilemparkan ke dalam pagar gereja oleh dua orang tidak dikenal.
"Sebulan lalu lah kejadiannya, waktu subuh dua orang itu naik sepeda motor kemudian melemparkan surat ke dalam pagar dan kata-kata dalam surat itu isinya 'nggak usah senang dulu, gereja Anda akan dapat giliran'. Kami juga sudah melaporkan kejadian itu ke Polsek Helvetia," kata Castro usai tim Jihandak Batalyon Zipur I/DD melakukan sterilisasi, Jumat (23/12) sore.
Sementara itu Komandan Batalyon Zipur I/DD, Mayor Czi Rielman Yudha mengatakan, setelah mendengar kabar tersebut, dia menyarankan kepada pengurus gereja agar memasang CCTV sebagai langkah antisipasi. Di samping itu juga harus dilakukan penjagaan oleh pihak internal gereja maupun personel TNI dan Polri.
"Setelah sterilisasi ini pihak gereja harus memasang di setiap sudut CCTV untuk mengetahui orang yang keluar masuk demi rasa aman dan antisipasi ketika melaksanakan ibadah natal," imbaunya.
