Mengenal Karakteristik Musim Dingin di Tiongkok

TIONGKOK adalah salah satu negara yang masuk ke dalam 5 negara dengan wilayah terbesar di dunia seluas 9.596.960 kilometer persegi. Dengan daratan yang begitu luas, karakteristik setiap daerah di Tiong­kok juga berbeda-beda. Keadaan ini justru menjadi salah satu yang unik bagi wisatawan.

Pada musim dingin, perbedaan yang jelas terlihat yaitu dataran di bagian utara yang tertutup salju dan bagian selatan yang tidak terlalu merasakan musim dingin. Perbedaan ini menjadi daya tarik tersendiri karena tidak ditemukan di tempat lain. Karena itu pulalah kiranya cukup baik juga melihat beberapa keadaan di berbagai belahan dataran di Tiongkok pada musim dingin.

Beijing.Pada musim dingin, kota Beijing adalah salah satu tempat yang paling dingin di Tiongkok dan juga kering. Musim dingin dimulai pada awal November dan berakhir di bulan Maret. Tempe­ratur rata-ratanya di bawah titik beku, namun hari-hari yang cerah akan menambah indahnya waktu melancong. Ibukota Tiongkok ini melambangkan cuaca musim dingin di bagian utara Tiongkok.

Di saat musim dingin karakteristik Tiongkok memperlihatkan Danau, kanal dan air mancur akan membeku. Ice skating menjadi olahraga yang sangat populer di danau kota Beijing. Bahkan, ada sepeda yang didesain khusus untuk dapat digunakan di es. Tembok Besar yang pada bagian yang jaraknya dekat akan tetap dibuka selama musim dingin. Wisatawan dapat mendaki Tembok Besar dan melihat pemandangan musim dingin tetapi tanpa pemandangan keramaian wisatawan.

Timur Laut. Musim dingin di bagian timur laut Tiongkok sangat panjang, dingin dan didominasi oleh salju. Perbatasan Provinsi Heilong­jiang dan ibukotanya, Harbin, disebut sebagai “Kota Es”. Temperatur rata-rata di bulan Ja­nuari sekitar -12 derajat celcius sepanjang hari.

Setiap musim dingin, Harbin me­nga­dakan Ice and Snow Art Festival. Festival Es ini memenuhi Taman Zhaolin dengan segala ukiran es. Selain Taman Zhaolin, Pulau Sun juga mengadakan Snow Sculpture Exposition yang diadakan di dalam ruangan di meseum es dan salju terbesar di Tiongkok.

Jika berwisata ke Harbin di musim dingin, pastikan juga berkunjung ke Taman Siberian Tiger dan resort untuk bermain ski. Selain itu, juga harus melihat pemandangan Jilin yang begitu memikat.

Shanghai               

Di Shanghai lain pula suasa­nanya. Musim dingin di kota Shanghai lebih sejuk dibandingkan kota Beijing. Musim dingin berlangsung dari bulan Desember hingga Februari. Selama musim dingin, kota Shanghai akan cenderung basah, namun turun sedikit salju dan mendung. Ini adalah tipikal musim dingin di Selatan Tiongkok.

Wisatawan dapat menikmati ber­bagai atraksi terkenal di Shanghai selama ia telah mempersiapkan tem­pat menginap. Perayaan Tahun Baru Imlek berlangsung dari akhir bulan Januari hingga akhir Maret, termasuk upacara memukul lonceng di Kuil Longhua, pertunjukkan kem­bang api dan parade lampion.

Di Hongkong juga memperlihatkan suasana yang berbeda. Musim dingin di Hongkong cenderung sejuk, bahkan panas. Rata-rata temperaturnya sekitar 16 derajat celcius dan terkadang agak jarang hujan.

Hongkong adalah model dae­rah yang merayakan Natal dengan sangat meriah. Setiap tahunnya, gedung-gedung pencakar langit dihiasi dengan lampu natal, hiasan yang mewah juga menghiasi se­tiap sudut toko dan tempat umum. Restauran dipenuhi dengan para pembeli yang ingin menikmati makanan harga diskon.

Cuaca musim dingin di tenggara hampir mirip Hongkong, temperartur sedang namun sedikit dingin karena kelembaban yang berubah. Musim dingin di Guangzhou, ibukota Guang­dong, sangat pendek, hanya berlang­sung dari akhir Desember hingga Januari.

Musim dingin di Guangzhou sa­ngat terkenal dengan bunga. Berbagai kios dan pasar bunga bermunculan di setiap sudut kota. Bunga Kapok Merah mekar dan dapat dilihat di seluruh kota Guangzhou. (yhdc/ar)

()

Baca Juga

Rekomendasi