Medan, (Analisa). Sebanyak 30.000 pelajar SLTA sederajat se Sumut mengikuti “try out” Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) yang digelar Bidang Pemuda dan Olahraga (Bidpora) DPD PDI Perjuangan Sumut, Sabtu (21/5).
Hal itu diungkapkan Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut Japorman Saragih melalui Sekretaris Sutarto Msi didampingi Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut Bidang Pemuda dan Olahraga, Brilian Moktar SE MM dan Koordinator Komite Pora Sumut Sukiran SH Mkn, Rabu (18/5) di Sekretariat DPD PDI Perjuangan Sumut.
Dijelaskan Sutarto, kegiatan tersebut merupakan program DPP PDI Perjuangan Bidang Pemuda dan Olahraga di bidang pendidikan serta diharapkan semua siswa sekolah dapat masuk perguruan tinggi negeri favorit terbaik di Indonesia.
Kegiatan ini juga merupakan wujud nyata dari PDI Perjuangan dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa dan tidak menutup kemungkinan akan dinilai oleh MURI sebagai try out dengan jumlah terbesar di Indonesia.
Ditambahkannya, try out itu rencananya dibuka langsung oleh Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri pada Sabtu 21 Mei 2016 mendatang di Jakarta mendatang. Sedangkan di daerah akan dibuka oleh muspida kabupaten/kota masing-masing.
“Dan kegiatan ini juga merupakan rangkaian memperingati HUT ke 43 PDI Perjuangan dan menyambut Haul Bung Karno ke 46,” tambahnya.
Brilian Moktar mengatakan, bahwa 30.000 peserta try out yang berasal dari 23 kabupaten/kota se Sumut itu digelar secara serentak oleh DPC PDI Perjuangan yang berada di kabupaten/kota masing-masing.
Mengenai pengawasan terhadap peserta try out, pihak DPC PDI Perjuangan di kabupaten/kota telah bekerjasama dengan para guru setempat dan dibantu oleh para relawan.
Diharapkannya, dengan adanya kegiatan tersebut, para siswa nantinya siap secara materi dalam menghadapi SBMPTN, karena itu materi try out yang disajikan mirip dengan soal yang keluar dalam SBMPTN sepuluh tahun terakhir dan dibuat oleh para ahli di Jakarta. “Dengan adanya kegiatan ini para siswa nantinya siap menghadapi SBMPTN dan mendapat kursi di PTN favoritnya,” ujar Brilian Moktar. (yes)
