Tebingtinggi, (Analisa). Chaidir Chandra secara aklamasi terpilih sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Tebingtinggi dalam Musawarah Kota (Mukota) ke-5, dibuka Walikota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan, di Hotel Malibou, Sabtu (30/9).
Walikota menyampaikan, Kadin merupakan sebuah organisasi besar dan jangan mengecilkan diri. Kadin mitra pemerintah dalam mengembangkan perdagangan dan perindustrian. Kadin merupakan perwakilan pemerintah, memasarkan hasil-hasil produk daerah keluar negeri.
"Belum lama ini, saya bersama Gubernur Sumut dan Menteri Perdagangan RI berkunjung ke Rusia. Saya bertemu dan berbicara dengan Duta Besar Rusia dan Nigeria. Mereka siap membantu produk-produk dari Kota Tebingtinggi, terutama yang dibutuhkan mereka di sana,” jelas Umar.
Dikatakannya, komoditas dari Indonesia yang merupakan penghasilan kita sangat dibutuhkan mereka. Di antaranya, CPO (crude palm oil), tapioka dan lainnya. Produk tersebut umumnya banyak berasal dari pulau Sumatera. Tebingtinggi bisa bekerja sama dengan kabupaten/kota lainnya di Sumatera Utara.
Pemerintah Kota Tebingtinggi ke depan akan menyediakan satu gedung sentral pemasaran hasil-hasil produk Kota Tebingtinggi, sekaligus tempat penyampaikan informasi untuk berbisnis secara langsung dan tempatnya sudah disiapkan di kompleks terminal Bandar Kajum.
Anggota Kadin jangan cepat berputus asa dan jangan cepat menyerah dalam melaksanakan usahanya, karena Kadin merupakan satu lembaga yang bisa mengentaskan pengangguran dan kemiskinan.
Ketua Kadin Provsu yang diwakili Tohar Suhartono menyampaikan, manfaatkanlah Mukota Kadin ke-5 Kota Tebingtinggi dengan sebaik-baiknya dengan program yang memberikan dukungan terhadap agenda Pembangunan Kota Tebingtinggi. "Sungguh beruntung Kadin Kota Tebingtinggi punya Walikota, UZ Hasibuan yang selalu memberikan dukungan atas tumbuh dan kembang perekonomian di Tebingtinggi,” aku Tohar Suhartono.
Terakhir, dia minta agar Kadin Kota Tebingtinggi melakukan kerjasama dengan Pemerintah Kota Tebingtinggi. Siapa saja yang terpilih menjadi ketua yang baru, agar memanfaatkan apa saja yang sudah dilakukan Pemerintah Kota Tebingtinggi.
Ketua Umum Kadin Tebingtinggi, HM Daniel Sultan SE dalam laporan pertanggungjawabannya mengaku, diadakannya Mukota ke-5 Kadin Kota Tebingtinggi sesuai dengan AD/ART Kadin. Sudah 10 tahun pengabdiannya di Kadin Kota Tebingtinggi, sehingga perlu dilakukan pemilihan ketua dan pengurus yang baru. Selama mereka berada di Kadin Kota Tebingtinggi, mereka menggunakan dana pribadi dan tidak ada bantuan dari pemerintah.
"Semoga ketua dan pengurus Kadin Kota Tebingtinggi yang terpilih, bisa menjalankan roda organisasi Kadin ini lebih maju lagi ke depannya. Harapan saya, Kadin Kota Tebingtinggi bisa bekerja sama lebih baik lagi dengan Pemko Tebingtinggi. Kadin Kota Tebingtinggi kiranya mampu menerobos dan membuka peluang-peluang baru dalam menjalin kerja sama dengan para pengusaha di kota ini, begitu juga dengan Pemko Tebingtinggi,” pinta Daniel Sultan. (cha)