Banyak Orang Sangat Gemar Kawin

PERKAWINAN adalah sesuatu yang sangat penting bagi banyak orang. Perni­kahan sudah menjadi hal yang sangat sak­ral dan wajib dilakukan oleh seseorang di kala sudah cukup dalam hal usia dan finan­sial. Untuk itu para laki-laki akan mencari wa­nita yang benar-benar dicintai guna dijadikan pasangan hidupnya, begitu pula sebaliknya.

Biasanya seorang yang setia baik itu laki-laki maupun perempuan akan melak­sanakan pernikahan satu kali dalam hidup­nya. Hidup bersama satu orang yang benar-benar dicintai merupakan bukti cinta sejati seseorang kepada pasangannya. Untuk itu setiap pernikahan selalu dirayakan de­ngan cara yang sangat meriah.

Namun tidak sedikit orang ternyata per­nikahan tidak hanya dilakukan satu kali saja semasa hidup, nyatanya di berbagai bela­han dunia ada banyak orang yang me­ni­kah lebih dari satu kali dalam hidupnya.

Dengan berbagai alasan orang-orang ini sangat doyan sekali melakukan perka­winan, mulai dari nikah cerai kemudian nikah lagi, hingga ada seorang pria yang menikahi sebuah keluarga.

Linda Wolfe (68 tahun) pertama kali menikah saat berusia 16 tahun dan kini dia adalah seorang nenek dengan 23 mantan suami dan memegang rekor dunia sebagai Perempuan Yang Menikah Paling Banyak di dunia. Pilihan Wolfe untuk sering me­nikah ada­lah karena dirinya kecanduan akan cinta yang romantis.

Wolfe mengakui suami terbaiknya adalah Jack Gourley. Suami terakhirnya adalah Glynn Wolfe yang sudah dinikahi selama 10 tahun namun meninggal setahun pasca menikah.

Lauren dan David Blair. Se­pasangan suami istri Amerika Serikat ini memegang rekor dunia sebagai Pasangan Yang Seringkali Mengulang Janji Pernikahan. Disebutkan bahwa Lauren dan David Blair sudah melakukan 100 kali pembaruan janji pernikahan yang berarti mereka 'menikah' 100 kali.

Pasangan ini pertama kali bertemu pada 1982 dan langsung jatuh cinta. Hanya 3 bulan berpacaran, David langsung me­lamar Lauren. Namun baru pada 1984 mereka berdua menikah.

Kamarudin Mohamad.  Pria 72 tahun asal Malaysia, Kamarudin Mohamad ak­hirnya melabuhkan hatinya pada Khadijah Udin setelah 52 kali menikah. Rupanya Khadijah merupakan istri pertamanya yang dia tinggalkan 50 tahun lalu.

Keduanya melangsungkan pernikahan se­lama satu tahun sebelum akhirnya me­mu­tuskan berpisah kala itu. Setelah 52 kali menikah, Kamarudin tidak men­da­patkan wanita yang tepat sampai akhirnya bertemu kembali dengan wanita pujaannya dulu.

Dari 52 kali menikah, dua  orang asing yang dinikahi Kamarudin berkebangsaan Inggris dan Thailand. Dia paling cepat me­nikah selama dua hari dan sudah me­miliki delapan anak serta 16 cucu.

Gretchen. Gretchen adalah seorang pe­nyanyi Brazil yang terkenal dengan julu­kan Rainha do Bumbum (Sang Ratu Pan­tat) di akhir tahun 1970-an. Setelah tak lagi dikenal sebagai bintang seksi, Gretc­hen kini dikenal karena dia memiliki ba­nyak mantan suami. Di mana kini dia sudah menikah de­ngan suami yang ke-17.

Glynn Wolfe. Beberapa orang meng­habiskan sebagian besar waktu hidupnya un­tuk mencari sang belahan hati yang akan dia pilih untuk hidup bersama sampai nanti. Namun ada Glynn Wolfe, seorang pen­deta baptis dari California yang meme­gang rekor telah menikah selama 29 kali. Pernikahan tersingkatnya adalah 19 hari dan terlama adalah 11 tahun. Sebuah ke­jutan jika pernikahan terakhir Glynn adalah dengan Linda yang menjadi perem­puan dengan pernikahan terbanyak di dunia.

Joe Darger. Joe Darger hidup di Utah dalam sebuah rumah dengan 3 istri dan 24 anak. Pernikahan poligami dirinya diang­gap legal namun dia dikucilkan dari gereja Mormon. Namun Joe adalah generasi poligami kelima. Istri Joe adalah si kembar Vicki dan Valerie, 42 tahun dan sepupu mereka, Alina 43 tahun.

Vicki dan Alina sudah menikahi Joe se­lama 22 tahun usai berkencan saat mere­ka berusia 18 tahun. Sementara Vale­rie ba­ru dinikahi 12 tahun lalu. Benar benar keluarga yang sangat aneh tentunya

Itulah orang-orang dengan rekor per­nikahan terbanyak di du­nia berhasil dipe­roleh dan memang tidak ada yang salah de­ngan mereka, namun sejatinya perni­kahan bukanlah sebuah permainan, per­nikahan adalah sebuah kewajiban seka­ligus cobaan bagi seseorang.

Orang yang baik dan beragama ten­tunya tidak menganggap pernikahan hanya sebagai sebuah permainan saja. Beruntung bagi yang memiliki satu pasangan sehidup dan semati yang selalu ada di kala suka dan duka. (arc/ar)

()

Baca Juga

Rekomendasi