Analisadaily (Medan) - Perlombaan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) se-Kota Medan kembali digelar. Even bernama 'Gelar Aksi Paskibra Kota Medan' ini berlangsung di Lapangan Benteng Medan, 18-20 Januari 2018.
Sebanyak 48 sekolah di Kota Medan turut ambil bagian dalam perlombaan ini dengan rincian 18 dari SMP/sederajat dan 30 dari SMA/sederajat.
Masing-masing kategori dibagi lagi menjadi dua divisi yakni divisi A untuk sekolah yang sudah mampu mandiri dalam hal latihan dan organisasi, serta divisi B untuk sekolah yang masih memerlukan pembinaan khusus.
Antara divisi A dan divisi B saling berkaitan karena memakai sistem promosi dan degradasi layaknya kompetisi sepakbola.
SMA Prayatna Medan merupakan juara di kategori SMA Divisi A pada edisi ke-15. Sebagai juara bertahan, sekolah yang beralamat di Jalan Letda Sujono itu optimis bisa mempertahankan gelarnya.
"Tentu kami optimis (juara)," kata pelatih SMA Prayatna Medan, Hamzah Nur Nainggolan, kepada Analisadaily.com, Jumat (19/1).
Meski optimis mempertahankan gelar juara, namun Hamzah tidak menjadikan itu sebagai target utama. Sebab menurutnya, peta kekuatan semua sekolah nyaris merata dan semuanya beranggotakan tim baru.
"Kami tidak mau menjadikan target karena akan membebani anak-anak. Intinya mereka dapat menampilkan yang terbaik dengan harapan meraih hasil yang maksimal," tandasnya.