Analisadaily (Medan) - Tepung Tawar Calon Jamaah Haji (calhaj) di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara di isi Halal BI Halal, sekaligus pelantikan pengurus Forum Komunikasi dan Konsultasi Badan Pembina Rohani Islam (Fokkus Babinrohis).
Penjabat Gubernur Sumut (Pj Gubsu), Eko Subowo, melalui Staf Ahli Gubsu, Asren Nasution menyampaikan kepada para calhaj untuk melaksanakan ibadah haji dengan sebaik-sebaiknya. Dirinya mendoakan masyarakat yang akan berangkat menuju tanah suci Makkah itu sehat dan selamat sampai tujuan, dan kembali ke tanah air sebagai haji mabrur dan mabruroh.
"Semoga nantinya menjadi haji yang mabrur. Saya berpesan, banyak-banyaklah membawa 'bekal'. Karena sebaik-baik bekal adalah ketakwaan kepada Allah SWT," katanya, Rabu (18/7).
Pada acara yang juga diisi pelantikan Pengurus Fokkus Babinrohis Sumut tersebut, disebutkan keberadaan organisasi ini harus memiliki manfaat bagi masyarakat. Begitu juga berbagai keberhasilan yang selama ini telah dicapai untuk dapat dijadikan tolok ukur, untuk mewujudkan keberadaan organisasi yang lebih baik dan sebagai barometer pencapaian tugas organisasi ke depan.
"Saya minta agar potensi yang dimiliki Fokkus Babinrohis Sumut dapat dimanfaatkan dengan sebaiknya. Sehingga keberadaan organisasi ini dapat dirasakan manfaatnya seluruh anggota, baik dalam bidang ibadah, sosial keagamaan maupun sosial kemasyarakatan," jelasnya.
Pj Gubsu juga menyampaikan terima kasih atas pengabdian para pengurus sebelumnya, yang telah membesarkan organisasi lintas instansi tersebut.
"Karenanya, tema yang diusung adalah 'Mewujudkan ASN, Karyawan, TNI/Polri yang Beriman, Bertaqwa, Berakhlak, Jujur, Adil dan Amanah Dalam Bingkai Ukuwah untuk Meraih Ridho Allah SWT'," ungkapnya.
Ketua Umum DPP Fokkus Babinrohis Nasional, Prof H Ridwan Muhammad Yusuf menyampaikan pesan agar para pengurus seluruhnya menjadikan kerja-kerja organisasi untuk memberikan manfaat bagi umat.
"Tolong diingat, yang terpenting adalah bagaimana kita bisa berbuat, agar ada bekas yang kita tinggalkan nanti setelah kita mati. Banyak orang dan pejabat yang tidak meninggalkan bekas (kenangan) apapun. Jadi, kepada pengurus, silahkan bekerja dengan sebaiknya," tandasnya.
