Analisadaily (Medan) - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Bersatu melakukan aksi unjuk rasa di Bundaran Majestik, Jalan Gatot Subroto, terkait pelemahan Rupiah terhadap Dollar AS.

Salah satu koordinator aksi dari Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI), Hadi Masyur mengatakan, terkait kenaikan Dollar AS yang semakin tinggi, memberikan pengaruh besar terhadap ekonomi di Indonesia.

"Dengan kenaikan harga Dollar AS membuat harga bahan pokok juga naik. Bahkan semua bahan pokok kita juga impor," katanya di sela-sela aksi, Senin (10/9).

Hadi menjelaskan, hampir semua kebutuhan bahan pokok diimpor, mulai dari beras sampai garam yang harus diimpor oleh pemerintah.

"Nah, ini bentuk kekhwatiran kita. Belum lagi melihat pemerintah yang hanya diam. Dan ini sangat membuat masyarakat resah," ungkapnya.

Dalam aksi tersebut, beberapa mahasiswa juga melakukan teatrikal dan pembacaan puisi. Aksi ini juga menjadi perhatian bagi para pengendara kendaraan bermotor dan mendapat pengawalan dari pihak kepolisian.