Bagi banyak artis, popularitas adalah sesuatu yang harus dijaga, karena dapat meningkatkan nilai keuangan. Baru-baru ini, China Business Network merilis daftar top 100 bintang dengan nilai komersil paling tinggi di 2018, yang dinilai dari lima kriteria yaitu profesionalisme, endorsement, pengaruh komersil, ekspos, dan pengaruh sosial.
Angelababy, G.E.M Tang, Eason Chan, Carina Lau, Cherrie Ying, Louis Koo dan Shawn Yue termasuk dalam daftar 100 artis tersebut. Satu-satunya aktor Hong Kong dalam daftar top 10, William Chan tampil dalam dua film dan dua drama, membawakan berbagai acara variety dan muncul dalam 30 endorsement. Dua bintang populer lain yang menemani William adalah Faye Wong dan Shu Qi.
Aktris Tiongkok Dilraba Dilmurat (Dilireba) ada di posisi ketiga. Dilraba membintangi banyak drama populer dan puluhan endorsement, tak mengejutkan posisinya tinggi di daftar. Aktris 26 tahun ini memiliki masa depan yang cerah.
Dilraba juga memenangkan beberapa penghargaan, termasuk aktris kelahiran 1990 pertama yang menerima penghargaan China Golden Eagle Goddess Award, dan aktris termuda mendapatkan penghargaan Most Popular Actress Award sekaligus Audience Choice Award.
Di posisi kedua ada Kris Wu. Bakatnya sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Selain menjadi mentor di reality show ‘The Rap of China’, album barunya ‘Antares’ menduduki posisi pertama di chart iTunes November tahun lalu. Aktris paling tajir dengan nilai komersil tertinggi adalah Yang Mi, yang menduduki posisi ketiga pada tahun sebelumnya.
Meski hanya bermain dalam dua drama dan satu film, proyek-proyeknya terbukti mendulang kesuksesan yang luar biasa. Apapun berita utamanya, positif maupun negatif mulai dari berita operasi plastik, kritikan akting buruk dan perceraiannya baru-baru ini dengan Hawick Lau, kinerja Yang Mi tetap relevan dalam industri hiburan yang kompetitif.
Sementara itu, perceraian Yang Mi dan Hawick Lau masih membuat banyak orang tidak percaya. Awalnya mereka berencana cerai dua tahun mendatang, tepatnya ketika anak mereka berusia enam tahun.
Menariknya, keputusan yang diambil lebih awal ini disebut berhubungan dengan penyelidikan dan investigasi pajak para selebriti yang dilakukan pemerintah Tiongkok.
Hawick dan Yang Mi sengaja mengumumkan perceraian di musim liburan Natal lalu untuk melindungi ‘Little Sticky Rice’ dari pertanyaan-pertanyaan di sekolah tentang perpisahan orang tuanya. Meski setuju bercerai, Hawick-Yang Mi bersedia membesarkan anak mereka bersama-sama.
Karena jadwal sibuk, Yang Mi dan Hawick sering terpisah jarak jauh dalam pernikahan. Gagal mempertahankan rumah tangga, awalnya mereka setuju bercerai dua atau tiga tahun lagi setelah ‘Little Stick Rice’ setidaknya di sekolah dasar.
Setelah kasus penghindaran pajak Fan Bingbing dan denda ratusan juta Yuan, pemerintah Tiongkok melancarkan investigasi besar-besaran terhadap para selebriti. Kabar terakhir menyebutkan ada 17 selebriti terduga, di antaranya Hawick dan Yang Mi. Mereka ingin memisahkan keuangan melalui perceraian guna menghindari keterlibatan selama investigasi pajak.
Yang Mi adalah wanita karier, dan dikatakan memiliki penghasilan yang lebih besar daripada Fan Bingbing. Di 2014, dia mendirikan studio pribadi, Jay Walk Studio. Selama dua tahun, nilai perusahaannya meningkat dari 250 juta Yuan hingga 5 miliar Yuan. Sebagai aktris papan atas, honor Yang Mi dalam sebuah drama juga besar sekitar 80 juta Yuan per drama. Termasuk salah satu artis berpenghasilan terbesar di Tiongkok, nilai diri Yang Mi dikisarkan lebih dari tiga miliar Yuan.
Di sisi lain, Hawick mengambil lebih sedikit proyek drama belakangan ini, misalnya ‘Full Love’, ‘Heirs’ dan ‘The Legend of Jade Sword’. Pada 2017, Forbes China mengestimasi penghasilan Hawick 75 juta Yuan dan memiliki nilai diri 500 juta Yuan. Meski berada di bawah manajeman yang sama, Hawick telah membuat perusahaan sendiri. (agc)
