Alam Semesta Penuh Misteri

Beberapa Hal Paling Mengerikan Terdapat di Antariksa

beberapa-hal-paling-mengerikan-terdapat-di-antariksa

KINI banyak orang mungkin telah mendengar bahwa alam semesta, termasuk antariksa itu sangat luas. Saking luasnya, tim ilmuwan bersaing untuk me­ngung­kap misteri yang terkan­dung di dalamnya.

Sedikit soal misteri alam semesta yang sudah dike­tahui, namun banyak informasi justru menyinggung ber­bagai hal me­nge­rikan yang ada di an­tariksa. Berbagai hal mulai dari black hole, kondisi yang tak ramah ke­hi­dupan, hingga potensi kiamat, semua beredar di antariksa. Berikut berbagai hal paling me­ngerikan di antariksa, dikutip dari laman listverse.com:

- Tempat Terdingin di Alam Semesta

Alam semesta pada dasarnya ada­lah tempat yang dingin. Bintang se­perti matahari hanya menyinari dan menghangatkan sebagian kecil saja dari sudut-sudut semesta.

Namun ada tempat yang dise­but il­muwan sebagai lokasi terdingin. Tem­­pat itu adalah Boomerang Ne­bula, yang terletak sejauh 5.000 tahun cahaya dari Bumi di konstelasi Cen­tau­rus. Tempe­raturnya adalah 1 Kel­vin, atau minus 272,15 derajat Cel­cius.

Penjelasan dinginnya tempat ini terjadi ketika bintang mati terlempar ke bintang besar, sehingga membuat material yang dilepaskan menjadi ledakan dingin.

- Arus Listrik

Arus listrik bahkan muncul di an­tariksa. Bahkan kekuatannya cukup besar, 10-18 amps atau setara dengan 1 triliun petir.

Belum banyak yang tahu sumber listrik ini, termasuk para ilmuwan. Mereka masih bera­sumsi bahwa arus listrik ini ber­asal dari lubang hitam di tengah galaksi. Memang, lubang hitam itu bisa menciptakan medan lis­trik yang sangat besar. Karena adanya gas dan debu hingga jarak lebih 150.000 tahun cahaya.

- Lubang Hitam Terbe­sar di Alam Semesta

Tidak banyak yang kita ketahui tentang alam semesta, yang dingin. Sebuah lubang hitam besar mungkin menjadi terbesar kedua di galaksi yang baru saja ditemu­kan

Belum lama ini, ilmuwan mene­mukan lubang hitam terbe­sar di alam semesta yang berna­ma SDSS J0100 + 2802. Ketika lu­bang hitam saja sudah menge­rikan, tak terbayangkan bagai­mana lubang hitam dengan ukuran yang besar.

Terlebih lagi, ini juga lubang hi­tam paling terang, yang setara dengan 420 triliun matahari. Ilmuwan lagi-lagi tidak mema­hami pembentukan lubang hitam yang besar dan terang ini. Lubang hitam ini dianggap paling mis­terius yang pernah ada.

- Tabrakan Tiga Galaksi

Apapun yang membuat bosan kita dalam hidup, kita bisa terhibur de­ngan fakta bahwa sesuatu yang me­narik terjadi di alam semesta. Dari per­tunjukan cahaya sampai bintang ma­ti, tentu saja ini tidak mem­bo­sankan.

Pada 2007 lalu, para astronom mengobservasi sebuah fenomena antariksa di mana tiga buah ga­laksi ber­tabrakan. Disebut, ta­brak­an an­tara dua galaksi me­mang mengeri­kan, namun sudah sering terjadi.

Namun tabrakan tiga galaksi ter­catat hal yang sangat jarang terjadi. Hasilnya pun masif, di mana tabrakan ini menciptakan satu bintang besar, yang kira-kira 200 kali massa ma­tahari.

- Bintang Zombie

Bintang zombie merupakan is­tilah yang merujuk pada bintang mati lalu hidup kembali. Para ilmuwan be­lakangan mene­mu­kan sebuah bin­tang yang harusnya mati di tahap supernova namun ternyata tidak.

Hal ini disebut akan mengubah ta­tanan alam semesta jika di se­ki­tarnya ada kehidupan. Seperti yang kita tahu, bintang suatu saat akan ke­habisan gas dan lama ke­lamaan mati, termasuk matahari kita. Namun hidupnya kembali bintang adalah hal yang masih belum dipahami ilmuwan.

- Lubang Hitam Jahat

Lubang Hitam ternyata bisa jadi jahat. Ketika gagasan soal lubang hitam yang akan menarik segala se­suatu yang mendekat ke jarak gra­vitasinya, ternyata ada lubang hitam yang memiliki lintasan orbit.

Jadi, menurut penelitian para il­muwan, di luar sana terdapat satu je­nis lubang hitam yang ber­gerak, bahkan dengan kecepatan luar biasa. Dengan ini, apapun yang ada di lintasan tersebut akan habis.

- Kiamat Higgs Boson

Ilmuwan sudah punya banyak sekali skenario hari kiamat. Na­mun salah satu yang paling me­ngerikan di­sebut sebagai kiamat Higgs Boson. Ini paling dipercaya para ilmu­wan, termasuk Stephen Hawking.

Hal ini terjadi dengan cara sebuah gelembung yang dipenuhi dengan energi Higgs yang berfluk­tuasi, yang harus tetap konsisten agar alam se­mesta tetap stabil. Namun lama ke­lamaan, gelem­bung ini akan me­nyebar di ruang hampa dan memicu alam semes­ta tak lagi stabil.

Akhirnya, alam semesta akan ter­pro­gram ulang dengan cara disinte­grasi sampai ke tingkatan atomnya.

Jadi jika kiamat lain hanya sepu­taran terhantam asteroid, kiamat Higgs Boson adalah soal hancurnya alam semesta hingga ke titik ter­ke­cilnya. Untungnya, meski diprediksi hal ini telah terjadi, fenomena itu akan terjadi jauh di masa depan, ke­tika kita telah lama pergi.

- Kanibalisme Galaksi

Ketika kata kanibalisme sen­diri telah terdengar mengerikan, rasanya kanibalisme galaksi jauh lebih me­ngerikan. Hal ini berarti galaksi yang besar 'melahap' galaksi yang lebih kecil. Hal ini bisa terjadi karena banyak hal, mulai dari orbit yang bersing­gu­ngan hingga tarikan gravitasi bintang dan planet.

Uniknya, ilmuwan menyebut bahwa galaksi Andromeda per­nah benar-benar melahap sebuah galaksi yang dekat dengan galaksi Bima Sakti kita. Hal ini terjadi dua miliar tahun lalu. Dalam hitungan ilmuwan, kita bisa termakan ga­laksi lain dalam 4,5 miliar tahun lagi.

 - Galaksi Tanpa Materi Gelap

Untuk pertama kalinya astro­nom telah mendeteksi sebuah galaksi yang tidak memiliki materi gelap. Materi gelap atau materi misterius berlimpah tetapi tidak memancarkan cahaya atau ener­gi dan telah diang­gap sebagai ba­gian fundamental dari semua galaksi ter­masuk Bima Sakti. Penemuan itu me­­maksa para ilmu­wan untuk me­mikir­kan kembali ga­gasan mereka ten­tang pembentu­kan galaksi. (list­verse.c/tst/es)

()

Baca Juga

Rekomendasi