Analisadaily (Medan) - Dituduh mengambil kain lap, seorang yang berprofesi sebagai tukang sapu, menganiaya seorang sopir pribadi hingga meninggal dunia.
Korban, Nurdin (48), warga Jalan Utama, Gang Pengabdian, Desa Helvetia, Deli Serdang meninggal dunia setelah pelaku, Umar (64) warga Jalan Karya Setuju, Sei Agul, Medan Barat , memukulkan balok berpaku ke kepala korban.
"Peristiwa ini terjadi di Kompleks Villa Makmur, Jalan Makmur, Medan Barat pada Selasa (1/10) pagi," kata Kanit Reskrim Polsek Medan Barat, Iptu H Manullang, Kamis (3/10).
Manullang menuturkan, kejadian tersebut berawal saat korban menuduh pelaku mengambil kain lap yang digunakannya untuk membersihkan mobil. "Saat itu korban mendatangi pelaku dan mengatakan kalau pelaku telah mengambil kain lap pembersih mobil miliknya," tuturnya.
Tidak terima dengan tuduhan korban, korban pun memaksa untuk menggeledah tas bawaan pelaku. Karena tidak terima tasnya diperiksa, akhirnya mereka terlibat cekcok.
"Korban mengambil sapu lidi dan memukulkannya ke badan pelaku. Kemudian, pelaku yang terkena pukulan, mengambil balok dan memukulkannya ke kepala korban," terang Manullang.
"Ternyata, balok yang dihantamkan pelaku ke kapala korban ada paku diujungnya yang menyebabkan pendarahan terjadi di kepalanya," sambungnya.
Warga yang melihat korban berlumuran darah, menolongnya dengan membawa ke rumah sakit terdekat agar mendapat pertolongan. "Namun, saat dalam perjalanan menuju rumah sakit, korban sudah meninggal dunia," ucap Manullang.
Manullang mengungkapkan, petugas kemudian melakukan pengejaran terhadap pelaku dan berhasil mengamankan pelaku di kediamannya. "Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 338 atau 351 (3 ) KUHPidana," ungkap Manullang.
