
Pancurbatu, (Analisa). Alam asri di lokasi Medan Country Club sangat memesona wisatawan dalam negeri dan mancanegara sehingga menimbulkan gairah dan animo mereka beraktivitas olahraga umumnya.
Kegiatan spring outbound yang diselenggarakan pihak MCC dan langsung dibuka/ceremoni oleh pimpinan dan juga pendiri MCC yakni Dr. Ta King Ho bersama istri dan putrinya Susy waktu dihadiri sekitar 50 orang peserta outbound, Sabtu (23/2).
Sebelum outbound dilaksanakan di lapangan, semua peserta melaksanakan latihan pemanasan di aula MCC yang berkapasitas seribuan orang dipandu oleh instruktur/guide.
Pantauan Analisa di lapangan, usai pemanasan semua peserta outbound pergi ke lokasi hutan muda sambil berjalan kaki dengan kondisi jalan mendaki, menurun menuju alur sungai yang jernih dan asri, kegiatan di pinggir sungai makan siang sembari makan buah-buahan.
Setelah itu, peserta mengikuti kegiatan river tracking atau jungle tracking serta flying fox atau terbang dengan tali kabel yang nyaman, dari ketinggian 10 meter terjun sejauh 120 meter, dan berhenti secara aman di atas alur sungai.
Dalam konferensi pers singkat Dr Ta King Ho didampingi istrinya dan seorang putrinya Susy Waty (24) serta Kepala Desa Tiang Layar, dan Djaman Gurusinga selaku tokoh masyarakat antara lain mengatakan, MCC dibangun sejak 1989.
Dalam program ke depan, kata dr Ta King Ho yang kelahiran Medan itu, ia memanfaatkan alam asri Tiang Layar untuk memulai membangun berbagai fasilitas yang erat kaitannya dengan menarik perhatian para investor luar negeri dalam menanamkan sahamnya di lokasi MCC tersebut.
"Memang banyak lokasi alam yang asri di Sumatera Utara ini tetapi saya memfokuskan Desa Tiang Layar Kabupaten Deli Serdang lebih dahulu,karena menyangkut sejarah/history berdirinya MCC, yang utama mari kita jaga dan kawal terus keamanan,” kata Ta berharap.
Kepala Desa Tiang Layar Sembiring juga pada kesempatan pertemuan di aula MCC sangat setuju program Dr Ta King Ho dilanjutkan karena sangat banyak manfaatnya bagi pembangunan desa, katanya singkat. (dr)