"Setelah melalui tahapan seleksi dan dinyatakan lulus, penyerahan beasiswa secara langsung akan diberikan kepada masing-masing penerima manfaat pada hari ini,"jelas Direktur YOSL-OIC, Fransiska dalam keterangannya yang diterima Analisa, Selasa (21/5).
Lebih jauh, sejak program beasiswa ini digulirkan tepatnya pada tahun 2006 lalu sampai saat ini ada 126 orang yang menerima manfaat beasiswa. Dari angka tersebut, 89 orang di antaranya telah meraih gelar sarjana.
Selain penyerahan program beasiswa, dalam kesempatan itu YOSL-OIC juga akan menggelar simposium bertajuk Hasil Penelitian Orangutan dan Kuliah Umum yang menghadirkan Dr Suci Utami Atmoko yang telah bergelut selama 30 tahun dengan penelitian orangutan sampai saat ini.
"Tokoh inspiratif seperti Dr Suci sangatlah penting untuk menginspirasi anak muda agar dapat mengikuti jejak beliau”jelasnya.
“Mengingat populasi orangutan yang terus menurun maka sudah seharusnya kita menggerakkan kepedulian lintas sektor termasuk akademisi untuk terus aktif mencari solusi-solusi yang relevan dan aktif untuk menyelesaikan permasalahan terkait konservasi orangutan di Sumatera,"katanya.
Pada kesempatan ini pula, beberapa peneliti yang merupakan penerima beasiswa sebelumnya akan memaparkan hasil penelitian mereka sehingga akan banyak hal menarik yang didapatkan dengan menghadiri acara simposium ini” tambah Fransiska sambil mengatakan simposium tersebut diadakan di Theathre Room UIN Arraniry, Banda Aceh. (yy)
