
Jakarta, (Analisa). Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB Percasi) bekerjasama dengan PT JAPFA Comfeed Indonesia Tbk mengirim sepuluh pecatur mengikuti turnamen catur internasional '4th Eastern Asia Youth Chess Championship 2019' di Bangkok, Thailand, 1-10 Agustus mendatang.
Sepuluh pecatur muda yang dikirim ke Bangkok adalah para juara dalam Kejurnas Catur 2018 di Aceh termasuk pecatur asal Sumut, Fide Master (FM) Daniel Hermawan Lumbantobing. Mereka akan didampingi Manajer Tim, Agus Mulyono. Sedangkan sembilan pecatur lainnya yakni Nur Aini Rasyid, Nayaka Budhi Darma, Cacilia Natalie Liuvian, Handaru Juan, Armenia Zendy Purwanto, Arjuna Satria Pamungkas, Aura Cahyati Alifan, Syahsyah Syakish Thirof dan Hafizah Indriani.
Pada debutnya 2018 lalu, saat event digelar di Shanghai, Tiongkok, Tim Catur Indonesia berhasil menorehkan prestasi spektakuler meraih tujuh emas. Dua dari tujuh emas tersebut disumbangkan oleh Daniel Hermawan Lumbantobing dari nomor catur standar dan catur cepat KU 16 Putra.
Ketua Umum PB Percasi, GM Utut Adianto mengatakan pengiriman para pecatur muda ke '4th Eastern Asia Youth Chess Championship 2019' adalah salah satu upaya PB Percasi untuk melahirkan pecatur-pecatur hebat yang siap bersaing di tingkat dunia.
"Butuh proses panjang dan konsistensi pembinaan untuk bisa melahirkan pecatur-pecatur hebat. PB Percasi dengan dukungan JAPFA akan terus berjuang melahirkan pecatur-pecatur hebat," kata Utut dalam jumpa pers di Hotel Century Jakarta, Selasa (30/7), yang turut dihadiri Sekjen PB Percasi, Henry Hendratno, Kabid Binpres, Kristianus Liem, Social Investmen Manager JAPFA, Agus Mulyono.
Tiga Emas
Pada kesempatan yang sama pecatur muda berbakat asal Sumut, FM Daniel Hermawan Lumban Tobing menargetkan dapat meraih tiga emas di tiga nomor yang akan diikutinya yaitu nomor catur standar, cepat dan kilat.
"Menghadapi event ini saya terus berlatih menggunakan aplikasi catur online GM Sport 700 untuk mengasah taktik bermain. Kalau di event sebelumnya saya dapat dua emas, kali ini target saya bisa meraih tiga emas," ujar pecatur berelo rating 2219 ini.
Siswa kelas tiga SMA Cahaya di Medan ini berambisi dapat meraih gelar Master Internasional (MI). Sejauh ini, Daniel telah mendapatkan satu norma MI yang diraihnya saat mengikuti turnamen internasional di Tiongkok pada 2018 lalu.
Sementara Tim Manajer , Agus Mulyono mengatakan mayoritas pecatur muda yang dikirim ke turnamen ini baru pertama kali mengikuti event internasional. Karena itu, pihaknya tidak membebani mereka harus juara dan meraih medali. (rm)