
Analisadaily (Medan) - Perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-74 yang digelar Perusahaan Daerah (PD) Pasar di halaman Kantor PD Pasar, Lantai 3, Pasar Petisah, Kota Medan, berlangsung meriah.
Selain melaksanakan upacara bendera, acara juga diisi dengan serangkaian kegiatan yang diikuti seluruh karyawan perusahaan milik Pemko Medan yang menangani seluruh pasar di Kota Medan tersebut.
Salah satu kegiatan yang paling sensasional dilakukan Dirut PD Pasar, Rusdi Sinuraya, dengan menggelar lomba pasar terbersih dan terkotor di lingkungan PD Pasar Kota Medan.
Selain membentuk tim penilaian independen dengan melibatkan jajaran direksi dan kepala cabang, juga dilibatkan lembaga sertifikasi sehingga penilaian objektif.
Setelah dilakukan penilaian sejak 5 sampai 15 Agustus 2019, tim penilai menetapkan Pasar Simalingkar sebagai pasar terbersih pertama. Kemudian Pasar Brayan menempati posisi kedua, dan Pusat Pasar sebagai terbersih ketiga.
Sedangkan untuk pasar terburuk, peringkat pertama ditempati Pasar Sentosa Baru, Pasar Petisah Lantai I, Tahap I, di tempat kedua dan Pasar Suka Ramai menempati peringkat ketiga. PD Pasar juga menetapkan Pasar Sei Sikambing sebagai Pasar Contoh SNI 8152:2015.
Kemudian diputuskan Cabang II sebagai cabang terbaik dalam pembinaan kepala pasar dalam lomba-lomba bersih pasar, serta Cabang I ditetapkan sebagai cabang terburuk dalam pembinaan kepala pasar dalam lomba-lomba bersih pasar.
Sebagai bentuk apresiasi kepada para pemenang lomba pasar terbersih, Walikota Medan, Dzulmi Eldin, diwakili Asisten Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Setdako Medan, Khairul Syahnan, menyerahkan piagam penghargaan. Sedangkan bagi pasar terburuk, diberikan kaos hitam yang langsung dipakai oleh kepala cabangnya.
Tidak hanya kaos hitam, kepala cabang pasar terkotor juga harus menandatangani pakta integritas. Dalam pakta integritas, mereka diberi waktu sebulan untuk membenahi kebersihan di pasar yang mereka pimpin. Apabila kepala cabang yang bersangkutan tidak mampu, maka pihak PD Pasar akan mengambil tindakan tegas.
"Bagi yang keluar sebagai pasar terbersih, saya mengucapkan selamat dan tidak langsung cepat puas. Jadikan penghargaan ini sebagai motivasi untuk lebih meningktakan kinerja sehingga seluruh pasar di Kota Medan menjadi lebih bersih, aman, tenang, dan nyaman ketika berbelanja," kata Syahnan, Sabtu (17/8).
Sedangkan bagi pasar yang mendapatkan predikat terburuk, Syahnan berpesan, agar mereka tidak berkecil hati dan segera melakukan penataan, sehingga tahun depan bisa meraih predikat terbaik.
Selain lomba pasar terbaik dan terburuk, PD Pasar juga melaksanakan serangkaian kegiatan lainnya seperti turnamen futsal, bulu tangkis, trup gembira serta lomba tarik tambang. Seluruh jajaran PD Pasar, mulai jajaran karyawan hingga kepala cabang tampak sangat antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan yang digelar.
"Lomba bersih-bersih pasar merupakan kegiatan rutin yang digelar untuk memotivasi seluruh pasar yang ada di Kota Medan berbenah, sehingga menjadi tempat transaksi jual-beli yang representatif," ungkap Dirut PD Pasar, Rusdi Sinuraya.