Pakpak Bharat, (Analisa). Kabupaten Pakpak Bharat merupakan benteng terakhir mempertahankan suku dan budaya Pakpak. Karenanya, mari lestarikan dan ajarkan terhadap anak dan cucu kita.
Pj. Bupati Asren Nasution mengatakannya saat pertemuan dengan sejumlah tokoh adat dan budaya Pakpak di antaranya St. J H Manik, Erah Banurea, Pt. Padang dan tokoh lainnya di Pendopo Bupati Salak baru baru ini.
Didampingi Sekda Sahat Banurea, Kepala Dinas Pariwisata Drs. Bambang Banurea, Asren memyampaikan pada pelaksanaan Pesta Budaya Oang-oang baru baru ini berlangsung bagus. “Namun demikian masih perlu peningkatan sehingga diperlukan masukan, saran maupun ide-ide dari para tokoh,” sebutnya.
J H Manik mengaku sangat terharu dan berterima kasih kepada Pj Bupati atas asistensinya maupun kepedulian terhadap adat dan budaya Pakpak. Kiranya melalui forum ini ke depan Pemkab Pakpak Bharat dalam perhelatan budaya selalu melibatkan atau berkoordinasi dengan pemangku adat dengan demikian adat dan budaya Pakpak dapat dilestarikan.
“Kita harus duduk bersama antara lembaga adat, para tokoh dan masyarakat serta Pemkab Pakpak Bharat sehingga Pesta Oang-oang mendatang dapat dikemas lebih baik lagi dan menjadi target destinasi wisata di negeri ini,” ujar. Pt. Padang diamini Erah Banurea. (brt)
