Powell: Fed Pertahankan Ekspansi

powell-fed-pertahankan-ekspansi

Zurich, (Analisa). Ketua Badan Cadangan Federal AS, Federal Reserve (Fed) Jerome Powell mengatakan, parospek yang paling mungkin untuk AS dan ekonomi dunia adalah melanjutkan pertum­buhan moderat. Komentarnya itu menguatkan harapan untuk penurunan suku bunga seperempat poin pada akhir bulan ini.

"Harapan utama kami sama sekali bukan akan ada resesi," baik di AS atau ekonomi global, Powell mengatakan Jumat (6/9) di Zurich selama sesi tanya jawab di mana ia bergabung dengan Presiden Bank Nasional Swiss Thomas Jordan .

Ketua The Fed mencatat bahwa bank sentral sedang memantau "risiko signi­fikan," juga ketegangan perdagangan global, yang dapat mengancam skenario ini. "Kami akan terus mengawasi semua faktor ini, dan semua hal geopolitik yang terjadi," katanya. "Kami akan te­rus bertindak sebagaimana mestinya un­tuk mempertahankan ekspansi ini," katanya menambahkan.

Pernyataan Powell itu memperkuat ekspektasi investor untuk penurunan suku bunga seperempat persen poin ketika bank sentral AS mengadakan rapat di Washington 17-18 September. Itu juga merupakan kata-kata publik terakhir tentang kebijakan Fed sampai pertemuan: para pejabat memasuki penutupan pra-pertemuan mereka di tengah malam.

Powell bisa memberi isyarat bahwa dia terbuka untuk penurunan suku bu­nga setengah poin yang lebih dovish, yang oleh beberapa pembuat kebijakan telah diusahakan-dan yang oleh Presi­den Donald Trump telah menyerukan dengan keras di Twitter. Tapi dia tidak dilakukannya.

"Ekonomi AS terus berkinerja baik," katanya. "Prospek yang paling mungkin untuk ekonomi kita tetap yang mengun­tungkan, dengan pertumbuhan moderat, pasar tenaga kerja yang kuat, dan inflasi bergerak kembali mendekati target 2% kami," kata Powell.

Saham AS memperpanjang kenaikan dan Treasury beragam setelah Powell berbicara, dengan S&P 500 naik ke tert­inggi sesi. Dolarpun jatuh.

Ekspektasi penurunan suku bunga juga diperkuat Jumat sebelumnya ketika Departemen Tenaga Kerja AS melapor­kan para majikan menambahkan 130.000 pekerjaan baru pada bulan Agustus, yang meremehkan perkiraan para ekonom.

“Konsisten”

Powell mengatakan, pasar tenaga ker­ja berada dalam posisi yang cukup kuat dan melukiskan data terbaru seba­gai "konsisten" dengan gambaran itu.­

Selama berbulan-bulan, Powell dan rekan-rekannya di Fed telah mempe­ringatkan bahwa ketegangan perdaga­ngan dan pertumbuhan global yang le­bih lambat merupakan risiko yang me­ningkat bagi ekonomi AS.

Untuk menjaga terhadap risiko-ri­siko itu dan untuk meningkatkan inflasi di bawah target, Fed memangkas suku bunga seperempat poin di bulan Juli dalam apa yang disebut Powell sebagai "penyesuaian pertengahan siklus" dan "bukan awal dari serangkaian panjang penurunan suku bunga."

Namun, dalam beberapa pekan tera­khir, data manufaktur menunjukkan bah­wa sengketa perdagangan yang se­dang berlangsung tidak hanya menye­babkan ketidakpastian, tetapi juga kerusakan nyata terhadap ekonomi AS.

"Ada risiko yang signifikan dan ka­mi sudah memantau itu," kata Powell.

Powell juga ditanyai tentang kolom Opini Bloomberg yang diterbitkan pekan lalu oleh mantan ketua The Fed New York, Bill Dudley, yang menya­ran­kan agar Fed menolak pemotongan suku bunga yang akan melindungi eko­nomi dari kebijakan perdagangan Trump, dan membantu prospeknya un­tuk dipilih kembali di tahun 2020.

"Kami melayani semua orang Ame­rika terlepas dari partai politik mereka," kata Powell. "Pemikiran bahwa kami akan menyimpang dari itu sama sekali salah," katanya menegaskan.

Ketika ditanya tentang rencana crypto-currency Libra Facebook Inc. Powell mengatakan, itu bisa dengan cepat menjadi penting secara sistemik karena skala besar jaringan raksasa media sosial. Akibatnya, rencana terse­but harus "diadakan dengan standar peraturan dan pengawasan tertinggi". (Blmbrg/sy.a)

()

Baca Juga

Rekomendasi