Ekspeditor Sangkala berhasil mencapai puncak Gunung Leuser, Aceh, Senin (23/12) (Analisadaily/Reza Perdana)
Analisadaily (Medan) – Kelompok penggemar kegiatan di alam bebas, Sangkala kembali menapakkan kaki di puncak Gunung Leuser dan Gunung Loser. Kali ini tim pendaki Sangkala yang berhasil menginjakkan kaki di gunung-gunung Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL), itu berjumlah 7 orang.
“Karena lintasan tempuh yang jauh dan waktu tempuh yang lama, maka pendakian Leuser ini tergolong pendakian yang seram, namun menantang untuk dilakukan oleh para pendaki gunung,” jelasnya. Diungkapkan Arif, ketika melakukan pendakian rintisan 32 tahun lalu, atau sekitar tahun 1.987, tim Sangkala membutuhkan waktu 19 hari unttk mencapai puncak Leuser dan 11 hari untuk turun ke Desa Kedah. “Kini, waktu pendakian hanya butuh waktu tercepat 7 hari dan turun 4 hari. Karena itu, disiplin dan kompak menjadi kunci keberhasilan pendakian,” ungkapnya. Koordinator Tim Pendukung Sangkala, Hardinas menuturkan, pendakian dengan jarak mendatar sekitar 45 Kilometer di peta ini seharusnya sudah berjalan efektif sejak tanggal 10 Desember 2019. Tetapi pada hari pertama pendakian, 3 buah ransel yang berisikan logistik dan perlengkapan raib saat tim berbivak di dalam hutan, masih di dekat Desa Kedah. “Peristiwa tak biasanya ini segera dilaporkan ke Pos Polsek Belangkejeren untuk diusut. Peristiwa ini tak menyurutkan semangat tim pendaki, karena secepatnya segera mendapat dukungan pengganti logistik dan perlengkapan dari Medan,” tuturnya. Ekspeditor Sangkala yang kali ini berhasil mencapai puncak Gunung Leuser, di antaranya Sutrisno Sitorus (24), Evandi Muslim Sitepu (23), Juandi Barutu (26), Malikul Yahya (20), Ramadani Siagian (56), Lim Yani (43), dan Alin (36).
Penulis: Reza Perdana
Editor: Christison Sondang Pane