Fachrul Razi Kunjungi 2 Vihara di Sumatera Utara

Senin, 06 Jan 2020 15:04 WIB
2,553x
https://analisa.link/1001137/

Menteri Agama, Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi saat berkunjung ke Vihara Mahakaruna Buddhist Center, Senin (6/1) (Analisadaily/Reza Perdana)

Analisadaily.com, Medan - Menteri Agama, Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi menyempatkan diri berkunjung ke dua vihara terbesar di Medan, Sumatera Utara (Sumut), sekaligus yang terbesar se-Asia Tenggara.

Kedua vihara yang dikunjungi Menag adalah Vihara Mahakaruna Buddhist Centre dan Maha Vihara Maitreya.

15 Okt 2024 16:34 WIB

Medan Jadi Pasar Potensial Bagi Industri Otomotif

14 Okt 2024 18:27 WIB

MFN Jadi Sejarah Baru, Penantian Panjang Pentas MMA Nasional di Medan

Vihara Mahakaruna Buddhist Centre didirikan pada tahun 2005 dan diresmikan pada tahun 2012. Menag berkunjung kedua vihara didampingi Ketua Dewan Penasihat Himpunan Pemuda Maju Indonesia (HIMPIM) dan Ketua Umum Himpim Mutiara Nur Adinda, Minggu (5/1).

Dalam kunjungan ke Vihara Mahakaruna Buddhist Centre, Menag diterima langsung pengurus dan umat Budha yang sedang menjalankan ibadah. Pengurus vihara berkesempatan menyampaikan harapannya kepada orang nomor satu di Kementerian Agama Republik Indonesia itu.

Harapan yang disampaikan pengurus seperti, akses jalan tidak sesuai menuju vihara yang sudah 14 tahun didirikan. Mendapat kabar tersebut, Menag langsung melihat kondisi akses yang telah disampaikan pengurus.

Menag kemudian langsung menanggapi apa yang telah disampaikan pengurus dengan menginstruksikan langsung ke Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, untuk secara serius memperhatikan jalan akses menuju Vihara Mahakaruna Buddhist Centre.

"Pengurus dan umat di vihara ini sudah sekian lama berdoa agar akses jalan mendapat perhatian dari pemerintah daerah. Kami sangat senang dan terharu atas kunjungan Menag, dan berharap doa segera terkabul," kata Direktur Proyek Pembangunan Pusat Budha Mahakaruna, Rusliati Rusli, minta Senin (6/1).

Sebelum meninggalkan Vihara Mahakaruna Buddhist Centre, Menag menyampaikan, untuk akses menuju vihara harus segera ditanggapi oleh pemerintah daerah, karena vihara merupakan salah satu tempat ibadah.

"Akses menuju tempat ibadah, memang harus mudah untuk didatangi umat yang akan melakukan kegiatan ibadah," sebut Menag.

Disambut Muda-Mudi Vihara

Dalam kunjungan ke Maha Vihara Maitreya di Perumahan Cemara Asri, Menag disambut muda mudi vihara dengan tarian dan lagu berjudul 'Dunia Satu Keluarga' yang penuh semangat dan energik. Hal ini juga disambut gembira Menag.

Di Maha Vihara Maitreya Menag berpesan agar umat beragama harus hidup rukun, supaya masyarakat hidup damai di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), serta maju seperti judul lagu yang dibawakan muda mudi vihara.

"Seluruh umat beragama harus hidup rukun, agar negara kita damai dan maju, seperti lagu yang dibawakan tadi," katanya.

Dalam kunjungan ke Maha Vihara Maitreya, Menag diajak melihat ke dalam vihara dan berbicara dengan pengurus. Sebelum pulang, pengurus, masyarakat, dan Menag foto bersama.

Kunjungan kerja Menag di Sumut ada beberapa agenda, seperti menghadiri Hari Amal Bakti ke-74 di Kantor Wilayah (Kanwil) Agama Sumut, pembinaan Aparatur Sipil Negara (ASN) Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) juga deklarasi HIMPIM.

(RZD/CSP)