Pengguna Jalan Pasar V Medan Estate terlihat melintasi aspal yang berlubang, Selasa (14/1) (Analisadaily/Ahmad Fauzi Siregar)
Analisadaily.com, Deliserdang - Sebagai akses utama menuju sejumlah kampus seperti Universitas Negeri Medan (Unimed), Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU) dan Universitas Medan Area (UMA), Jalan Pasar V Medan Estate tampak tidak layak dilalui.
Pengguna Jalan Pasar V Medan Estate terlihat melintasi aspal yang berlubang, Selasa (14/1)
Lubang-lubang berukuran besar menganga di badan jalan. Aspal yang tambal sulam juga mulai mengelupas.
Ketua Lembaga Ketahanan Masyarakat Desa, LKMD Medan Estate, Indra Nasution mengatakan, kerusakan jalan ini sudah sejak 2015 dan kerap mengakibatkan kecelakaan lalu lintas.
"Kondisi ini karena banyaknya truk yang melintas melebihi kapasitas jalan. Harusnya truk yang boleh melintas maksimal 8 ton, tapi nyatanya setiap hari ratusan truk dengan kapasitas puluhan ton dan dibiarkan pemerintah dan polisi," ujar Indra kepada
Analisadaily.com, Selasa (14/1).
Menurutnya, Dinas Perhubungan Deli Serdang terkesan tidak peduli dengan kondisi jalan yang hancur akibat dilalui truk-truk over kapasitas.
"Bahkan sekarang simpang empat Jalan Pasar V Medan Estate dan Jalan Selamat Ketaren justru dibuat pembatas jalan. Alhasil truk yang melintas semakin melaju dengan kencang," jelasnya.
Salah seorang pengendara, Makmur Rusman, mengaku resah dengan kondisi jalan yang sudah tahunan tidak pernah diperbaiki pemerintah.
Rusman menyebut hampir setiap pekan terjadi kecelakaan di kawasan tersebut karena kondisi jalan yang berlubang.
"Kalau sudah datang hujan, daerah sini banjir. Lubang-lubang jalan ini gak kelihatan, banyak pengendara yang jatuh," ungkapnya.
(CRFS/CSP)