Dilansir dari Channel News Asia, Selasa (21/1), otoritas pelabuhan memperkirakan gelombang 8,44 meter di Valencia pada Senin kemarin, yang mereka katakan merupakan rekor.

Seorang lelaki berusia 63 tahun meninggal di rumah di provinsi tengah Avila setelah tertimpa genteng yang terangkat oleh angin, kata David Segovia, Wali Kota Pedro Bernardo.

Cuaca dingin yang tidak biasa diduga penyebab kematian seorang wanita tunawisma berusia 54 tahun di Gandia, dekat Valencia, kata seorang pejabat kota kepada Reuters.

Seorang pria di wilayah barat laut Asturias, juga meninggal dunia, kata seorang juru bicara layanan darurat. Media Spanyol mengutip Wali Kota Moixent di Valencia yang mengatakan orang keempat meninggal setelah ditemukan di luar rumahnya menunjukkan tanda-tanda hipotermia.

Pemerintah daerah Catalonia memerintahkan larangan semua kegiatan di luar ruangan di wilayah Girona, Barcelona, dan pusat Catalonia, kata juru bicara departemen dalam negeri, seraya menambahkan mereka yang tidak mematuhi larangan itu dapat menghadapi denda.

Badai juga memaksa penutupan Bandara Alicante, yang menyebabkan pembatalan hampir 200 penerbangan. Badan cuaca nasional Aemet melaporkan kecepatan angin hingga 115 Km per jam dan gelombang delapan meter di Provinsi Valencia.

Setidaknya 120 dewan di sana memutuskan untuk menunda sekolah dan ratusan kilometer jalan terputus.

(RZD)