Malaysia Konfirmasi Kasus Baru Virus Corona, Total 8 Orang Terinfeksi

Malaysia Konfirmasi Kasus Baru Virus Corona, Total 8 Orang Terinfeksi
Ilustrasi (The Straits Times)

Analisadaily.com, Kuala Lumpur – Malaysia mengonfirmasi kasus baru virus corona. Hingga Kamis (30/1), jumlah orang yang terinfeksi virus corona di Malyasia menjadi delapan (8).

Sebanyak 8 kasus tersebut adalah warga negara China, kata Direktur Jenderal Kesehatan Malaysia, Noor Hisham Abdullah, seperti dilansir dari Channel News Asia.

Kasus baru adalah seorang wanita berusia 49 tahun yang dirawat di rumah sakit di Johor Bahru, dan dalam kondisi stabil. Suami wanita tersebut sebelumnya dinyatakan positif terkena virus corona.

Dalam sebuah pernyataan, Dr Noor Hisham mengatakan, total 89 orang telah dites untuk virus corona di Malaysia antara 10 Januari hingga 29 Januari 2020.

Pernyataan itu menambahkan, 44 dari mereka yang diuji adalah warga Malaysia, 41 di antaranya dinyatakan negatif. Hasil untuk tiga lainnya sedang menunggu.

Ada satu orang masing-masing dari Yordania, Brasil, dan Thailand yang diuji, lanjut pernyataan itu. Ketiganya juga dinyatakan negatif. 44 orang lainnya yang diuji berasal dari China.

Malaysia mengonfirmasi kasus pertama coronavirus pada akhir pekan lalu. Ketiganya terkait dengan pria berusia 66 tahun yang merupakan orang pertama di Singapura yang dites positif terkena virus.

Negara ini telah meningkatkan pemeriksaan penyaringan di semua titik masuk dan untuk sementara menangguhkan pemberian visa untuk semua penduduk dari Provinsi Hubei, China.

Sebanyak 14 pelancong dari Wuhan ditolak di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) pada hari Selasa (28/1).

"Dokumen yang ditinjau oleh pejabat imigrasi di KLIA menemukan 14 orang berasal dari Wuhan, China. Departemen imigrasi (kemudian) mengeluarkan pemberitahuan 'Tidak Untuk Mendarat' kepada semua orang yang kemudian dideportasi," kata Menteri Dalam Negeri Malaysia, Muhyiddin Yassin.

Dalam sebuah pernyataan, Menteri Kesehatan Malaysia, Dzulkefly Ahmad mengatakan, satuan tugas pemerintah baru telah dibentuk untuk mempercepat proses pengangkutan warga negara Malaysia.

Dia juga mengatakan bahwa kementerian akan bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri Malaysia, lembaga pemerintah lainnya, serta AirAsia dan Malaysia Airlines.

Menurut duta besar Malaysia untuk China, Nushirwan Zainal Abidin, total 82 warga Malaysia telah diidentifikasi di dan sekitar Wuhan.

(RZD)

Baca Juga

Rekomendasi