Bir Corona Extra (AFP)
Analisadaily.com, Meksiko City - Constellation Brands selaku produsen bir Corona Extra turut merasakan dampak dari mewabahnya virus corona (Covid-19).
Banyak pengguna media sosial yang secara keliru menghubungkan merek bir asal Meksiko itu dengan virus mematikan tersebut.
Virus corona yang sudah menewaskan lebih dari 2.900 orang di seluruh dunia memberi efek negatif terhadap pemasaran bir corona.
Dalam seminggu terakhir pencarian Google dibanjiri berbagai istilah keliru seperti "virus bir" dan "virus bir corona."
Google Trends memperkirakan ada sekitar 57% pengguna media sosial yang keliru dengan mencari istilah "virus bir" dan 43% lainnya mencari "virus corona beer".
Meski demikian, juru bicara Constellation Brands mengatakan pihaknya tidak terlalu khawatir merek birnya mendapat reputasi buruk akibat menyebarnya virus corona di seluruh dunia.
"Kami percaya bahwa konsumen pada umumnya memahami tidak ada hubungan antara virus dan bir (bisnis) kami," katanya, dilansir dari
cbsnews, Senin (2/3).
Namun Anheuser-Busch InBev yang memiliki saham terbesar bir corona mengakui penurunan penjualan yang sangat signifikan.
Virus corona telah menyebabkan Anheuser-Busch InBev mengalami kerugian hingga $ 170 juta untuk pasar China.