Ledakan di Ramayana, Irjen Martuani: Ada Kompos Gas Bocor

Ledakan di Ramayana, Irjen Martuani: Ada Kompos Gas Bocor
Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Martuani Sormin memberikan keterangan usai ledakan gas di Ramayana Plaza, Medan, Rabu (25/3) (Analisadaily/Jafar Wijaya)

Analisadaily.com, Medan - Pasca ledakan di pusat perbelanjaan Ramayana di Jalan Sisingamangaraja, Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Martuani Sormin langsung meninjau lokasi dan mengatakan, ledakan itu terjadi karena ada kompor yang bocor.

"Yang kita pastikan adalah, apakah ini murni kecelakaan kerja atau kelalaian atau ada penyebab yang lain. Dari hasil pemeriksaan sementara di TKP, laboratorium forensik cabang Medan menemukan ada kompor yang bocor," kata Irjen Martuani, Rabu (25/3).

Ia menjelaskan, terkait dugaan penyebabnya, di lokasi ada tiga buah kompor gas. Kompor kedua ditemukan dalam keadaan terbuka.

"Kita menduga akibat ini adalah akumulasi gas yang sudah bocor, ketika diaktifkan ia akan meledak. Mengapa tidak terbakar, berarti Tim menilai tidak ada api di sana. Melainkan tim ahli menilai karena saklar listrik diaktifkan," jelasnya.

Dengan kejadian ini, lanjut Irjen Martuani, jika ada api, maka terjadi kebakaran.

"Makanya tim menilai ledakan ini akibat pengaktifan saklar. Sehingga, mungkin dari kemarin kompor sudah dalam keadaan ‘ON’ dan lupa untuk mematikannya,” sambungnya.

“Penyebabnya kita pastikan akibat kelalaian kerja. Nantinya pihak pengelola akan kita mintai keterangan," ucap Irjen Martuani.

Tidak hanya itu, dalam peristiwa ini terdapat beberapa korban, namun pihak kepolisian mengatakan, para korban tidak mengalami luka berat.

"Adapun korban yang luka-luka karena tertimpa reruntuhan. Korban hanya luka ringan akibat reruntuhan di bagian leher dan tangan," ujarnya.

Kejadian pukul 11.30 WIB di stand Fountain kompleks pertokoan Ramayana Plaza Teladan di Jalan Sisingamangaraja Medan.

(JW/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi