Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sumatera Utara, Aris Yudhariansyah (Analisadaily/Jafar Wijaya)
Analisadaily.com, Medan - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sumatera Utara kembali mengupdate jumlah pasien COVID-19. Di mana jumlah pasien positif COVID-19 kembali naik dari hari sebelumnya, yakni 57 orang.
"Pasien positif COVID-19 di Sumatera Utara saat ini bertambah 1 orang dari hari sebelumnya yang bejumlah 56 orang menjadi 57 orang. Jumlah ini mengalami kenaikan sekitar 1,7 persen dibandingkan hari sebelumnya," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sumatera Utara, Aris Yudhariansyah, melalui konfrensi pers, Senin (6/4) sore.
Sementara jumlah positif COVID-19 terbagi atas 37 orang positif berdasarkan hasil laboratorium, sementara 20 orang positif berdasarkan hasil Rapid Test.
Untuk pasien dalam pengawasan (PDP) COVID-19 juga mengalami peningkatan sekitar 7,8 persen dibandingkan hari sebelumnya.
"Di mana jika hari sebelumnya jumlah PDP COVID-19 sebanyak 122 orang, kini bertambah menjadi 127 orang," ucap Aris.
"Sedangkan orang dalam pengawasan (ODP) COVID-19 berjumlah 3.615 orang," sambung Aris.
Terkait dengan ketidaksesuaian data pasien COVID-19 kabupaten/kota, provinsi, hingga tingkat nasional baik yang positif, PDP, dan ODP, Aris menjelaskan, hal tersebut disebabkan perbedaan pemahaman.
"Ada pemahaman persepsi terkait dengan PDP, ODP, dan OTG, sehingga ada ketidaksinkronan data. Dalam waktu dekat kita akan berupaya menyatukan pemahaman," jelasnya.
Aris menambahkan, data pasien COVID-19 yang ditampilkan oleh Gugus Tugas Sumatera Utara merupakan rekapitulasi dari laporan Gugus Tugas masing-masing Kabupaten/kota di Sumatera Utara yang disinkronkan dengan laporan dari rumah sakit rujukan COVID-19.
"Masalah ini memang sudah menjadi perhatian kita, dan kita berupaya bagaimana data ini bisa disinkronkan. Untuk diketahui, alur data kita terima dari Gugus Tugas (kabupaten/kota) dan disinkronkan dengan rumah sakit, dan itu yang kita tampilkan," tandasnya.
(JW/RZD)