Pakar SEO, Wahyu Blahe (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan – Di tengah pandemi virus corona COVID-19, bisnis online saat ini sedang menjadi salah satu ladang basah. Banyak orang mulai melakukan bisnis melalui jalur online.
"Apalagi dengan kondisi sekarang, yang mengharuskan Work From Home, tentu menjadi peluang untuk para UKM dapat memaksimalkan bisnisnya secara online," kata
pakar SEO, Wahyu Blahe, Rabu (15/4).
Menurutnya, dengan kemajuan teknologi saat ini, bisnis online tentunya semakin menjamur. Ditambah lagi media untuk menjual juga semakin banyak, mulai dari website, aplikasi, hingga e-commerce.
Dalam bisnis online, website memiliki peran penting dalam mendatangkan calon pembeli. Salah satu caranya dengan metode search engine optimation (SEO) agar usaha kita semakin laris di pasaran online.
"Dengan menggunakan teknik SEO, website akan menjadi lebih terkenal dan pengunjung akan menjadi lebih banyak. Dan penjualan semakin meningkat disaat banyak yang mencari di Google dan langsung menemukan produk dari usaha kita," ungkapnya.
Ditakatannya, pembeli juga pasti akan mengunjungi website kita karena menempati urutan teratas dalam mesin pencarian.
"Caranya agar mudah didapati di pencarian Google, website tersebut di isi oleh produk-produk dari usaha kita secara rutin dan membagikan ke media social juga agar penerapan kaidah SEO terlaksana. Dan pelanggan dapat dengan mudah menemukan toko online kita di Google," terangnya.
Lebih lanjut dikatakannya, sebuah website yang memiliki pengunjung terbanyak dari mesin pencarian, biasanya akan diingat terus oleh pengguna. Hampir setiap pelanggan melakukan penelusuran sebuah keyword dan pasti diarahkan ke website yang Anda buat. Secara otomatis, Anda memiliki reputasi yang baik di mata pelanggan.
Melihat sangat menggiurkannya berbisnis secara online, lanjutnya, tak heran berkembangnya pemasaran secara daring untuk
jasa SEO bagi UKM. Apalagi zaman yang semakin modern seperti sekarang ini, membuat banyak orang yang tidak mengikuti alur modernisasi akan tergerus.
"Jadi, usaha yang tadinya dilakukan secara offline mulai bergeser ke online," tandasnya.
(RZD)