Dokter Taiwan: Jaga Jarak Tidak Seefektif Pakai Masker

Dokter Taiwan: Jaga Jarak Tidak Seefektif Pakai Masker
Ilustrasi (Pixabay/Vperemencom)

Analisadaily.com, Taiwan – Dokter Penyakit Menular di Taiwan, Lee Ping-ping mengatakan, menjaga jarak terhadap penyebaran Coronavirus tidak seefektif memakai masker.

Dengan menjaga jarak antara satu sama lain, itu membantu untuk melindungi diri dari kemungkinan infeksi oleh tetesan pernapasan, yang biasanya menyebar dengan berbicara, bersin dan batuk.

Tetapi terhadap itu, kata Lee, bukankah masker bisa melindungi Anda lebih baik? Lagi pula, tujuan memakai masker untuk mengurangi penyebaran tetesan.

"Jarak sosial sangat sulit untuk diterapkan secara efektif," kata dia dalam sebuah wawancara dengan situs berita Taiwan ETtoday, Rabu (1/4) kemarin.

"Kamu masih akan melewati orang-orang di tempat-tempat seperti toilet," sambungnya.

Pasangan juga akan kembali ke rumah yang sama dan, berpotensi, tempat tidur yang sama juga, membuat setiap upaya jarak sosial menjadi titik diperdebatkan.

Pada 4 April 2020, Taiwan meluncurkan langkah-langkah menjaga jarak sosial dan di atas itu, menerapkan denda pada orang-orang yang tidak mengenakan topeng saat di transportasi umum.

Namun, dengan masker wajah bedah yang sangat sulit dipahami saat ini, banyak yang beralih menggunakan masker yang dapat digunakan kembali, termasuk Ho Ching, istri perdana menteri Singapura.

"Setiap topeng akan lebih baik daripada tidak ada topeng. Kami tidak membutuhkan masker bedah tingkat rumah sakit untuk keperluan umum, karena kemungkinan bertemu pasien yang benar-benar sakit rendah,” tulis Ho Ching dalam posting Facebook pada hari Rabu.

Sebaliknya, kata Ho, masker bedah harus disimpan untuk pekerja garis depan.

(CSP)

Baca Juga

Rekomendasi