Humas Kawisata, M Ilud Siregar mengatakan, kegiatan ini diselenggarakan sebagai upaya Kawisata untuk lebih meningkatkan dan mengenalkan Lawang Sewu sebagai salah satu destinasi wisata sejarah di Indonesia.

Selain itu, hal tersebut juga sebagai upaya untuk memberikan suatu layanan yang inovatif kepada masyarakat guna mengisi waktu luangnya selama beraktivitas #dirumahaja pada masa pandemi COVID-19, sesuai dengan anjuran dari pemerintah.

Meskipun dilakukan secara virtual, tur ini akan menghadirkan pengalaman dan sensasi wisata yang tak terlupakan bagi para peserta yang mengikutinya, karena peserta akan dibawa keliling ke beberapa spot menarik Lawang Sewu yang biasanya tertutup untuk umum, seperti area balkon, lalu menjelajahi lantai 2 dan 3, serta ruang atas Lawang Sewu.

“Semua area tersebut memiliki cerita sejarah yang sangat menarik untuk diketahui,” kata Ilud, Rabu (22/4).

Adapun kegiatan tersebut akan diselenggarakan pada hari Kamis, 23 April 2020, pukul 10.00 WIB hingga 10.40 WIB dengan biaya tiket tur virtual Rp 15.000/orang. Dengan mengikuti kegiatan tur virtual ini, para peserta juga akan turut berpartisipasi berdonasi membantu masyarakat yang terkena dampak virus corona COVID-19.

“10 persen dari hasil penjualan tiket akan didonasikan kepada masyrakat yang membutuhkan bantuan,” tandasnya.

(RZD)