Ribuan tempat tidur dari Indonesia tiba di Singapura. (Channel News Asia/Tamasek Foundation)
Analisadaily.com, Singapura – Singapura telah menerima kiriman barang, berupa tempat tidur dari Indonesia, yang akan digunakan di fasilitas perawatan pasien COVID-19 dengan gejala yang lebih ringan.
Yayasan Tamasek Singapura telah menerima tiga container atau 4.500 item terdiri dari bingkai tempat tidur, kasur, penutup kasur, seprai, bantal, sarung bantal dan selimut.
"Selama beberapa minggu terakhir, Yayasan Temasek telah bekerja dalam kemitraan erat dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Singapura untuk mendukung penanganan pandemi COVID-19," kata Temasek dilansir dari Channel News Asia, Rabu (22/4).
Perusahaan infrastruktur dan konsultasi, Surbana Jurong, yang memainkan peran integral dalam mendirikan fasilitas perawatan komunitas COVID-19 di Singapore Expo, membeli barang-barang tempat tidur.
Pengiriman barang-barang ini difasilitasi oleh kedutaan Indonesia di Singapura, dengan lebih banyak akan dikirimkan tergantung pada kebutuhan di masa mendatang.
"Dalam masa-masa sulit yang dihadapi oleh komunitas global untuk mengelola situasi COVID-19, tetap bersatu dan membantu satu sama lain untuk muncul lebih kuat adalah penting," kata yayasan itu.
"Temasek Foundation menghargai pertunjukan solidaritas dan dukungan dari Indonesia untuk memberikan bantuan untuk pengadaan perlengkapan tempat tidur untuk digunakan di fasilitas perawatan masyarakat Singapura,” tambahnya.
Kedutaan Besar Indonesia untuk Singapuran, Ngurah Swajaya menyerahkan secara simbolis bed set ekspor Indonesia itu. Dia mengapresiasi dan berterima kasih atas kepercayaan Yayasan Tamasek terhadap produk Indonesia untuk memenuhi kebutuhan di Singapura dalam kondisi pandemi saat ini.
Dia juga menyampaikan, memastikan rantai pasokan dan perdagangan bilateral kedua negara dapat berjalan, tidak hanya untuk bad set saja, tapi juga produk lain yang dibutuhkan kedua negara.
“Hal ini untuk menjaga tetap adanya peluang ekspor dan berjalannya roda perekonomian, khusus untuk produk penanganan COVID-19, serta kebutuhan lainnya,” kata Ngurah dilansir dari situs remi Kedubes Republik Indonesia di Singapura.
(CSP)