Trader He Ximing, seorang pasien COVID-19 pulih yang dites positif antibodi virus setelah sejumlah tes negatif, berbaris di rumah sakit setelah kunciannya dicabut di Wuhan. (Asia One/Reuters)
Analisadaily - Pejabat Kesehatan China menyatakan, Kota Wuhan, tempat pandemi Coronavirus dimulai, kini tidak memiliki sisa kasus di rumah sakitnya.
Coronavirus novel ini diyakini berasal dari pasar basah di Wuhan dan pertama kali muncul pada Desember 2019, sebelum menyebar dengan cepat ke seluruh dunia.
Sekitar 2.83 juta orang telah dilaporkan terinfeksi secara global dan 197.872 telah meninggal, menurut penghitungan Reuters dilansir dari Asia One, Minggu (26/4).
"Berita terbaru adalah pada 26 April, jumlah pasien virus Corona baru di Wuhan, nol, berkat upaya bersama dari Wuhan dan staf medis dari seluruh negeri," kata juru bicara Komisi Kesehatan Nasional, Mi Feng pada sebuah briefing.
Kota ini telah melaporkan 46.452 kasus, 56 persen dari total nasional. Itu melihat 3.869 kematian, atau 84 persen dari total China.
Wuhan dan provinsi Hubei dikunci hingga akhir Januari, dengan jalan tertutup, kereta api dan pesawat dibatalkan dan penduduk tidak dapat bergerak bebas selama lebih dari dua bulan.
Kota ini masih menguji penduduk secara teratur meskipun melonggarkan pembatasan. Fokus sejak itu telah bergeser ke provinsi perbatasan timur laut Heilongjiang, yang telah melihat sejumlah besar kasus virus Corona impor masuk dari Rusia.
Otoritas kesehatan China sebelumnya melaporkan 11 kasus baru di daratan pada 25 April, turun dari 12 hari sebelumnya, tanpa kematian.
(CSP)