Salah satu pertunjukkan tarian budaya di Festival Pasir Putih 2018 di Danau Toba, Samosir. (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Jakarta – Para pelaku industri di sektor pariwisata Indonesia untuk lebih dahulu fokus menggarap wisatawan domestic atau wisatawan nusantara.
“Saya kira kita perlu fokus terlebih dahulu untuk pariwisata domestic, wisatawan domestik,” kata Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas tentang tatanan normal baru di sektor pariwisata yang produktif dan aman Covid-19, Kamis (28/5).
Sehingga, ia meminta agar segera dilakukan identifikasi daerah-daerah atau destinasi wisata dengan laju penyebaran Corona yang relatif rendah.
“Sehingga betul-betul secara bertahap kita bisa membuka sektor pariwisata, tapi sekali lagi dengan pengendalian protokol kesehatan yang ketat,” sambung Jokowi.
Ia secara khusus memerintahkan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk menyiapkan program promosi pariwisata dalam negeri yang aman dari Corona. Tidak itu saja, penting juga dilakukan kampanye produk lokal dengan atraksi pariwisata yang aman.
“Tapi sekali lagi, tolong ini lapangannya diikuti dengan ketat sebelum kita membuka, sehingga wisatawan baik domestik maupun luar dapat berwisata dengan aman dan masyarakat bisa produktif, utamanya bagi pelaku-pelaku pariwisata,” tambah Jokowi dilansir dari Antara.
(CSP)