Akibat kebakaran yang terjadi sekitar pukul 10.45 WIB tersebut, dua unit rumah ludes, satu rumah rusak berat dan tiga lainnya rusak ringan.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Paluta, Darman Hasibuan, menyebut pihaknya menerima informasi kebakaran dari masyarakat sekitar pukul 11.15 Wib.

Begitu menerima laporan, pihaknya langsung menurunkan lima unit mobil pemadam kebakaran beserta puluhan petugas pemadam.

"Kita menurunkan seluruh mobil pemadam yakni sebanyak lima unit beserta puluhan personil kita," kata Darman.

Lanjutnya, api dapat dipadamkan 45 menit kemudian atau sekitar pukul 12.05 WIB dengan bantuan dari masyarakat sekitar bersama pihak kepolisian dan TNI.

Darman menjelaskan dugaan sementara sumber api berasal dari hubungan arus pendek atau korsleting listri. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun kerugian ditaksir mencapai 500 juta rupiah.

"Api diduga berasal dari arus pendek. Tidak ada korban jiwa dan saat ini petugas kepolisian dan personil kita sedang melakukan penyelidikan dan membantu masyarakat membersihkan dan memadamkan sisa api," jelasnya.

Terpisah salah seorang warga sekitar, S. Harahap, menyebut awalnya api berasal dari rumah salah seorang korban, R. Sihombing.

Akibat angin yang cukup kencang, api menjalar ke rumah warga di sekitarnya.

Adapun tiga unit rumah yang terbakar milik R. Sihombing (42), Y. Siregar (39) dan D. Siregar (65).

(ONG/EAL)